banner 728x250

Banjir Rob Terjang Pelabuhan di Maluku Tengah, Warga Panik Berlarian

  • Bagikan
Banjir rob menerjang kawasan pelabuhan Tulehu menimbulkan kepanikan warga, Kamis (27/5/2021). (FOTO: SENTRALTIMUR.COM)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Banjir rob menerjang kawasan pelabuhan Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah di tengah hujan deras disertai angin kencang kawasan tersebut, Kamis (27/5/2021).

Kejadian itu membuat calon penumpang kapal, buruh pelabuhan dan pedagang asongan  di kawasan itu panik berlarian mencari tempat yang aman.

Muhamad Levi Nahumaruri, warga Tulehu yang berada di pelabuhan tersebut mengaku banjir rob itu datang tiba-tiba saat hujan dan angin kencang menerjang wilayah tersebut.

“Kejadian dari pagi sampai siang saat angin kencang dan hujan,” kata Levi.

Banjir rob menyebabkan air laut naik hingga ke lokasi parkir di pelabuhan. 

Banyak warga yang panik berlarian menjauhi pelabuhan. Sejumlah calon penumpang bahkan memilih pulang dan membatalkan perjalanan mereka. “Mereka menghindar dari lokasi pelabuhan yang terendam air laut, ada juga yang langsung pulang, mungkin mereka takut,” ujarnya.

Salah seorang calon penumpang tujuan Masohi,  Habiba menuturkan saat kejadian dia dan suaminya sedang mengantre untuk membeli tiket kapal cepat. Tiba-tiba dia mendengar suara gaduh dan ternyata air laut naik.

“Panik juga karena orang berteriak di mana-mana, ada yang berteriak tsunami dan segala macam padahal banjir rob,” katanya.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Maluku Tengah Abdul Latif Key katakan banjir rob yang terjadi sejak pagi hingga siang telah surut.

Fenomena alam tersebut sempat mengganggu aktivitas penyeberangan di pelabuhan Tulehu. Namun saat ini semua sudah berjalan lancar. “Saat ini semua sudah normal lagi, tidak ada aktivitas yang terganggu di pelabuhan Tulehu,” katanya. (MMS)

  • Bagikan