banner 728x250

Gubernur Papua Ancam Adukan Mendagri ke Jokowi, Begini Duduk Perkaranya

  • Bagikan
Gubernur Papua Lukas Enembe. (FOTO: TANGKAPAN LAYAR FACEBOOK)
banner 468x60

JAKARTA, SENTRALTIMUR.COM – Gubernur Papua Lukas Enembe akan melaporkan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian kepada Presiden Joko Widodo.

Laporan itu berkaitan dugaan maladministrasi Kemendagri yang menunjuk pelaksana harian (Plh) gubernur Papua.

Juru Bicara Lukas, Muhammad Rifai Darus menegaskan bahwa sampai saat ini Lukas masih merupakan gubernur aktif Papua, meski sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mount Elizabeth, Singapura.

Lukas, kata dia, menyayangkan keputusan Kemendagri yang menunjuk Sekretaris Daerah Provinsi Papua Dance Yulian Flassy sebagai Plh Gubernur.

“Gubernur Papua menyayangkan adanya Surat Mendagri melalui Dirjen OTDA tanggal 24 Juni 2021 tentang penunjukan Plh Gubernur Papua,” ujar Rifai dalam keterangan tertulisnya, Jumat (25/6).

Rifai menduga surat Dirjen OTDA itu malaadministrasi, sebab penunjukkan tersebut tidak melalui prosedur dan mekanisme yang berlaku. Berdasarkan Surat Mendagri Nomor 857.2590/SJ tanggal 23 April 2021 disebutkan bahwa penyelenggaraan pemerintah tetap melalui koordinasi kepada Gubernur Papua.

Namun, pada praktiknya kemarin memperlihatkan koordinasi kepada Lukas diacuhkan dan tidak digunakan. Oleh sebab itu, menurut Rifai, Lukas akan mengadukan masalah ini ke Presiden Jokowi.

“Dalam waktu dekat Gubernur Papua Bapak Lukas Enembe akan melaporkan dugaan malaadministrasi ini kepada presiden,” ungkapnya.

Mengenai kesehatan Lukas, Rifai mengatakan bahwa saat ini kondisinya mulai membaik. Rifai juga menyebut bahwa Lukas akan segera pulang ke Indonesia pada awal Juli 2021.

Penulis: CNN, LIPUTAN 6Editor: REDAKSI
  • Bagikan