AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Calon Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa menginstruksikan semua saksi dan tim relawan mengawal kemenangan.
Permintaan itu disampaikan Hendrik saat bersama timnya mendeklarasikan kemenangan pasangan dengan jargon Lawamena di Ambon, Rabu malam (27/11/2024).
Deklarasi kemenangan Pilkada Maluku diumumkan Hendrik setelah pasangan Lawamena unggul jauh dari dua pesaingnya hasil quick count atau hitung cepat sejumlah lembaga survei. “Kepada para saksi saya mengimbau agar mari terus fokus untuk mengawal kemenangan ini,” kata ketua DPD Partai Gerindra Maluku.
Demi mengamankan kemenangan yang telah diraih, dia mengingatan para saksi dan pendukungnya mengawal perhitungan suara mulai dari tingkat desa ke KPU. “Kita masih membutuhkan perhatian dan kerja meras saksi Lawamena untuk mengawal rekapitulasi mulai dari tingkat PPS, PPK dan jenjang ke atas,” kata Hendrik.
Hasil hitung cepat lembaga survei yang memenangkan pasangan nomor urut 3, merupakan data ilmiah, data yang dirilis itu tak akan jauh berbeda dengan hasil rekapitulasi KPU. Meski begitu Hendrik tetap mewanti-wanti para saksi, dan pendukung tetap mengawal kemenangan tersebut.
Pendukung Hendrik-Vanath diingatkan tidak jumawa dalam merespons hasil hitung cepat sejumlah lembaga survei yang menempatkan paslon Lawamena sebagai pemenang.
Dia meminta pendukung untuk menunggu hasil resmi dari KPU. “Kemenangan masih versi quick count tapi kami yakin secara ilmiah hasilnya tidak akan berbeda jauh dengan real count KPU dan kami menunggu penetapan hasil dari KPU,” kata eks anggota DPR.
Saatnya Rekonsiliasi
Hendrik mengatakan kontenstasi Pilkada Maluku telah dilalui dengan segala dinamika yang ada. Meski begitu secara umum masyarakat telah menunjukan kedewasaan politik sehingga Pilkada Maluku dapat berjalan dalam suasana yang aman dan kondusif.
Setelah Pilkada berakhir kini saatnya rekonsiliasi dilakukan agar seluruh masyarakat Maluku bersatu kembali. “Kami ingin menyamakkan bahwa masa kontestasi dan kompetisi telah berlalu saatnya sekarang masa rekonsiliasi dan konsolidasi,” kata Hendrik.
Baginya kemenangan yang diraih merupakan kemenangan bagi semua masyarakat Maluku. “Bagi pasangan Lawamena kemenangan ini adalah kemenangan seluruh rakyat Maluku,” ujarnya.
Dia berjanji pihaknya akan menggandeng dua kompetitornya untuk bersama-sama membangun Maluku. “Kita mau merangkul semua kekuatan untuk bersama-sama fokuskan energi kita bekerja untuk kebaikan Maluku,” katanya.
Hendrik mengatakan dua pesaingnya di pesta demokrasi Pilkada Maluku merupakan sahabat dan keluarganya. “Pak Jeffry dan Pak Mukti serta Pak Murad dan Pak Michael adalah sahabat-sahabat saya dan saudara saya, bukan cuma sahabat tapi saudara saya,” katanya.
Quick Count
Hasil hitung cepat dua lembaga survei menempatkan perolehan suara pasangan Hendrik-Vanath di posisi pertama.
Rilis hitung cepat Maleo Institut hingga pukul 21.30 WIT, data masuk mencapai 62.50%. Pasangan Lawamena unggul telak dari rivalnya Jeffry Apoly Rahawarin-Abdul Mukti Keliobas dan Murad Ismail-Michael Wattimena.
Pasangan Hendrik-Vanath unggul sementara dengan raihan 49.65%, disusul pasangan nomor urut 2 Murad-Michael 27,11% dan pasangan nomor urut 1 Jeffry-Mukti 23,25%.
Perolehan suara hasil hitung cepat dari 7 dapil yang ada di Maluku menggambarkan kemenangan Hendrik-Vanath di Ambon, Buru, Buru Selatan, Maluku Tengah, Seram Bagian Barat, Seram Bagian Timur, Maluku Tenggara, Tual, Aru, Tanimbar dan Maluku Barat Daya di atas 40 persen.
Perolehan suara Hendrik-Vanath dipastikan tidak terkejar meski data masuk belum di angka 100%.
Hasil hitung cepat Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA juga mencatat kemenangan Hendrik-Vanath. Perolehan suara sementara dari data yang masuk sebanyak 61,45%, pasangan nomor urut 3 itu menempati urutan pertama dengan raihan 49.23%, diikuti Murad-Michael 26,78% dan Jeffry-Mukti 24%. (TIM)
Ikuti berita sentraltimur.com di Google News