banner 728x250

Ramai-ramai Gerilya Hadang Mayjen Pakel Pj Gubernur Maluku

  • Bagikan
GUBERNUR MALUKU
Mayjen TNI Dominggus Pakel. (ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Murad Ismail dan Barnabas Orno telah lengser dari jabatan gubernur dan wakil gubernur Maluku, 24 April 2024.

Siapa Penjabat Gubernur Maluku belum terjawab. Hingga berita ini diposting, Presiden Joko Widodo belum menerbitkan SK Pj Gubernur Maluku.

Mengisi kekosongan pemerintahan, Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian menunjuk Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadali Ie sebagai Pelaksana Harian Gubernur Maluku, Rabu (24/4/2024).

Kapan RI 1 menerbitkan SK Pj Gubernur Maluku? Sekretaris Jenderal Kemendagri Suhajar Diantoro dan Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Benni Irwan kompak tutup mulut. Pesan whatsapp dan telepon seluler keduanya tidak direspons saat dihubungi sentraltimur.com.

Belum diterbitkan SK Pj gubernur Maluku, munculkan beragam spekulasi dan isu pun berseliweran. Satu dari dua nama disebut-sebut berpeluang mengisi kursi Pj Gubernur Maluku adalah Sadali Ie dan Mayjen TNI Dominggus Pakel, Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Menguatnya dua nama itu, media mainstream lokal dan warganet di media sosial terbelah. Mayoritas mengklaim Sadali telah ditetapkan sebagai Pj gubernur Maluku oleh presiden. Hanya sedikit yang menjagokan Pakel.  

Klaim Sadali ditetapkan sebagai Pj gubernur Maluku tanpa bukti otentik (surat keputusan Pj gubernur) adalah sesuatu yang menggelikan.

Menjadi aneh, sejumlah instansi pemerintah dan OPD di lingkup Pemprov Maluku tak harus menunggu Sadali dilantik, ramai-ramai mengucapkan selamat kepada Sadali sebagai Pj Gubernur Maluku. Sebut saja, Kantor Wilayah Kementerian Agama Maluku, PT Bank Maluku-Maluku Utara dan Dinas Pariwisata Maluku. Ucapan itu marak tersebar di media sosial pekan kemarin.

Mereka begitu yakin Sadali menduduki kursi empuk Pj gubernur bukan tanpa sebab. Nama Sadali ditetapkan sebagai Pj gubernur Maluku telah santer berhembus pada Rabu (17/4/2024) lalu atau dua hari sebelum Sidang Tim Penilai Akhir (TPA) penentuan penjabat kepala daerah yang digelar, Jumat (19/4/2024).

Penjabat gubernur Maluku termasuk yang dibahas dalam sidang TPA yang dipimpin Presiden Jokowi. Sidang TPA dihadiri diantaranya Wapres, Menkopolhukam, Mendagri, Kepala BIN dan Kepala BKN.

Calon Pj gubernur diusulkan seiring purnatugas Murad Ismail dan Barnabas Orno sebagai gubernur dan wakil gubernur Maluku pada 24 April 2024.

Kandidat Pj gubernur Maluku yang diserahkan ke Setneg adalah dua nama dari usulan DPRD Maluku, yaitu Mayjen TNI Dominggus Pakel (Deputi Bidang Operasi Keamanan Siber dan Sandi Badan Siber dan Sandi Negara), dan Jufri Rahman (Staf Ahli Menpan RB Bidang Pemerintahan dan Otonomi Daerah).

Sidang TPA telah berakhir, namun Jokowi belum memutuskan dan belum menerbitkan SK Pj gubernur Maluku. Usai memimpin sidang TPA, Jokowi pada hari yang sama kunjungan kerja ke Bali. Kunjungan kerja Jokowi berlanjut ke Gorontalo, Senin (21/4/2024).

Nama Sadali Diselundupkan

Jauh sebelum sidang TPA, nama Dominggus Pakel bersaing dengan nama Komjen Pol (Purn) Rudy Sufahriadi (Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Kementerian Pemuda dan Olahraga) sebagai Pj gubernur Maluku.

Nama Rudy Gajah, sapaan Rudy Sufahriadi diusulkan oleh Mendagri ke Sekretariat Negara (Setneg) untuk dibahas dalam sidang TPA.

Sebelum digelar sidang TPA, jenderal bintang dua itu menjadi kandidat kuat. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto telah merestui dengan memberikan rekomendasi tertulis kepada Pakel sebagai calon Pj gubernur Maluku.

Ketika itu proses usulan nama Pj gubernur dari Mendagri ke Setneg sudah masuk tahap akhir. Layaknya mantra sulap; simsalabim abrakadabra, Mendagri mulus menyerahkan nama Sekda Maluku Sadali Ie ke Setneg. Nama Sadali mendadak “diselundupkan” di detik-detik akhir oleh Gubernur Maluku Murad Ismail.

Informasi yang diperoleh sentraltimur.com, Murad melancarkan manuver untuk meloloskan Sadali lewat “pintu belakang”. Murad menggunakan jalur partai politik. Dia diduga melakukan manuver melalui inisial Z, ketua umum parpol. Kabarnya ketum Parpol itu telah menemui Jokowi dan menyodorkan nama Sadali sebagai Pj gubernur Maluku.

Sebelum lengser dari jabatan, Murad cawe-cawe pengisian penjabat gubernur Maluku. Keinginan Murad kembali berlaga di pemilihan gubernur-wakil gubernur Maluku pada 27 November 2024, menjadi pertimbangan nama Sadali diusulkan sebagai Pj gubernur. Bukan rahasia lagi, jika Sadali menjadi Pj gubernur akan memuluskan langkah Murad memenangkan Pilgub Maluku.

Bukan juga kabar burung, bahkan Nita bin Umar, istri Sadali mengacungkan dua jarinya sebagai bentuk kampanye dukungan kepada Murad menjadi gubernur Maluku dua periode. Itu ditunjukkan Nita saat menghadiri halal bihalal di Negeri Tial, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah pada 18 April 2024.

  • Bagikan