AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pemerintah Kota Ambon menjamin stok bahan pangan di kota Ambon aman hingga Hari Raya Idul Fitri 2021.
Sekretaris Kota Ambon Anthony Gustav Latuheru mengatakan hingga saat ini stok kebutuhan pokok masih tersedia sehingga warga tidak perlu panik.
“Bahan pangan di Ambon masih aman dan ketersediaannya masih cukup hingga selesai lebaran,” kata Latuheru saat rapat Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Ambon di ruang Vlissingen Balai Kota Ambon, Rabu (28/4/2021).
Dia menjelaskan untuk mengantisipasi kelangkaan kebutuhan pokok menjelang lebaran, TPID terus melakukan koordinasi dengan berbagai pihak termasuk dengan para pedagang dan agen. Hasilnya hingga kini belum ada pergerakan harga termasuk kelangkaan kebutuhan pokok.
“Untuk harga komoditi pangan masih bisa dikendalikan, harga sayur masih terjangkau, begitu juga dengan ikan, telur, dan daging,” jelasnya.
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Ambon telah memperingatkan semua distributor bahan pangan untuk tidak menimbun barang demi mencari keuntungan.
Distributor dan pedagang kata Latuheru, diminta ikut berpartisipasi dalam pasar murah yang dilaksanakan Pemkot guna pengendalian inflasi. “Salah satu tujuan dilaksanakan pasar murah oleh Pemkot Ambon adalah untuk pengendalian inflasi daerah,” kata Latuheru.
Dia meyakini, terkendalinya harga komoditi pangan juga dipengaruhi faktor larangan buka puasa massal oleh pemerintah. “Larangan pemerintah untuk tidak laksanakan buka puasa secara massal juga mempengaruhi kestabilan harga, karena permintaan tidak melebihi ketersediaan pangan yang ada,” ungkapnya.
Latuheru menambahkan ketersediaan bahan pangan akan terus dipantau hingga H-4 lebaran. Pemantauan akan dilakukan karena permintaan akan melonjak terutama untuk daging sapi maupun ayam.
Berdasarkan hasil pemantuan, harga barang di pasar tradisional di Kota Ambon pada minggu ketiga bulan April 2021 masih tetap terkendali. Hanya beberapa komoditi yang mengalami kenaikan harga seperti cabai rawit, daging ayam, dan telur. (MMS)