AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Penggunaan tabung oksigen untuk pasien Covid-19 di Maluku mengalami lonjakan yang sangat tinggi dua pekan terakhir.
Akibatnya stok tabung oksigen di sejumlah rumah sakit di Maluku khususnya di Kota Ambon mulai berkurang.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, dr Adonia Rerung menyampaikan, minimnya tabung oksigen di sejumlah rumah sakit di Maluku disebabkan oleh lonjakan penggunaan tabung oksigen menyusul tingginya peningkatan jumlah pasien.
“Saat ini yang menjadi masalah itu tabung oksigen telah berkurang,” kata Adonia kepada sentraltimur.com dihubungi via telepon seluler, Selasa (6/7/2021).
Adonia mengaku khusus untuk stok oksigen, Dinas Kesehatan Maluku telah rapat bersama empat produsen oksigen termasuk juga seluruh pimpinan rumah sakit di Maluku untuk mengantisipasi kekurangan stok oksigen.
Dari hasil rapat tersebut, empat produsen oksigen siap menyuplai kebutuhan oksigen ke rumah sakit sesuai kebutuhan.
“Sudah rapat dengan empat produsen oksigen termasuk yang di Suli dan Amahusu, sanggup menyediakan kebutuhan oksigen sampai ribuan per hari. Cuma yang menjadi masalah itu tabungnya,” kata Doni, sapaan Adonia.