AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Syafrial menegaskan prajurit TNI harus netral di Pemilu tahun 2024.
Dia mengingatkan prajurit Kodam Pattimura tidak memihak kepada kekuatan politik manapun dalam Pemilu 2024. “Satu hal yang paling penting adalah jaga dan junjung tinggi netralitas TNI dalam Pemilu mendatang,” tegas Syafrial di Markas Korem 151 Binaya, Selasa (19/9/2023).
Dia mengatakan saat ini sudah memasuki tahun politik seiring berjalannya tahapan Pemilu 2024 karena itu prajurit TNI wajib menjaga netralitas.
Prajurit TNI juga diingatkan dapat mengantisipasi berbagai pengaruh negatif di wilayah masing-masing. “Diharapkan kepada aparat teritorial untuk mengantisipasi berbagai pengaruh negatif di wilayah masing-masing guna mendukung suksesnya Pemilu mendatang,” pintanya.
Dalam arahannya Pangdam Syafrial juga berpesan kepada prajurit dan PNS Kodam Pattimura untuk selalu berbuat baik dengan masyarakat dan tidak menyakiti hati rakyat. “Tetap menjaga sinergitas dengan kepolisian, pemerintah daerah, tokoh masyarakat maupun tokoh adat. Hindari pelanggaran sekecil apapun yang dapat merusak citra kesatuan dan dapat merugikan diri sendiri dan keluarga,” ingatnya.
Pangdam juga berpesan kepada para istri prajurit dan keluarga TNI mewaspadai penyebaran paham intoleransi, radikalisme dan terorisme yang menyasar aparat pemerintah maupun keluarganya. “Karena hal itu dapat mempengaruhi pandangan terhadap empat pilar Kebangsaan yaitu, Pancasila, UUD 1945, NKRI dan Bhinneka Tunggal Ika,” katanya.