AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Aksi nekat dan membahayakan dilakukan seorang gadis yang nyaris melompat dari atas Jembatan Merah Putih (JMP) kota Ambon.
Video sang gadis yang diduga sedang dalam keadaan depresi itu direkam warga dan bagikan di berbagai platfrom media sosial hingga viral.
Warga yang menyaksikan gadis yang belum diketahui identitasnya itu duduk termenung di balik pagar pembatas JMP. Aksinya membuat heboh lantaran posisinya sangat berisiko bagi keselamatannya.
Dia duduk tanpa pembatas apapun sambil mengantungkan kakinya di atas jembatan terpanjang di Maluku itu. Dari sejumlah video yang beredar tampak gadis tersebut duduk termenung sambil menatap ke arah laut di Teluk Ambon.
Sementara puluhan warga yang berada di atas jembatan panik sambil berusaha mendekati gadis tersebut untuk menolongnya. “Takut jangan sampai dia loncat,” kata salah seorang warga dalam video tersebut.
Pada penggalan video lainnya, dua pria yang berada di lokasi itu terlihat menyebrangi pagar jembatan secara hati-hati untuk menolong sang gadis.
Dari arah belakang, kedua pria tersebut langsung membekap tubuh gadis tersebut dan segera mengangkatnya melewati pagar jembatan.
Selanjutnya sejumlah warga yang berada di atas JMP menyambut gadis tersebut. Dia terlihat meronta dan menangis saat hendak ditolong kedua pria tersebut.
Salah satu video aksi nekat gadis tersebut ikut viral di tiktok dan juga WhatsApp grup. Banyak warganet yang menanggapi beragam aksi gadis tersebut dan banyak lagi yang mengapresiasi keberanian dua pria itu sebagai penyelamat.
Penelusuran sentraltimur.com, aksi gadis tersebut terjadi pada Rabu malam (15/11/2023). “Itu kejadiannya Rabu malam jam 10. Kebetulan lewat di JMP lihat ada ramai lalu saya singgah ternyata ada kejadian itu,” kata Hidayat salah seorang warga, Kamis (16/11/2023).
Setelah memarkirkan motornya di sisi kiri JMP, dia bersama warga berusaha menolong gadis tersebut. “Saya ada di situ dan saya juga ikut mengangkat dia. Sepertinya dia sedang ada masalah pribadi gitu,” katanya.
Kepala Satuan Reskrim Polresta Pulau Ambon AKP La Beli mengatakan akan mengecek kejadian tersebut. “Saya belum tahu masalahnya apa, coba tolong kirim videonya biar saya cek ke anggota,” katanya. (MAN)
Ikuti berita sentraltimur.com di Google News