TIAKUR, SENTRALTIMUR.COM – Pemerintah Daerah Kabupaten Maluku Barat Daya menggelar upacara HUT Republik Indonesia ke-78.
Upacara pengibaran dan penurunan bendera merah putih berlangsung di lapangan Kalwedo, Tiakur, Kamis (17/8/2023).
Detik-detik proklamasi peringatan HUT RI tahun ini mengangkat tema; Terus Melaju untuk Indonesia Maju. Tema ini sebagai gambaran pencapaian yang sukses diraih sehingga posisi Indonesia menguntungkan dalam melanjutkan gerak pembangunan negara. Melalui tema tersebut, diharapkan dapat menjadi dorongan bagi bangsa Indonesia untuk terus bergerak maju.
Bupati MBD Benyamin Thomas Noach selaku inspektur upacara pengibaran bendera. Komandan upacara adalah Iptu. Boyke Nanulaita. Pembaca Teks Proklamasi yaitu Ketua DPRD MBD Petrus A. Tunay, dan pembacaan doa oleh Kepala Kantor Agama MBD Stepanus Tia.
Pasukan pengibar bendera merah putih berjumlah 67 orang. Terdiri dari 22 orang merupakan siswa-siswa SMA/SMK se-MBD dan 45 orang dari TNI dan Polri.
Pasukan pengibar bendera merah putih adalah putra-putri terbaik di MBD yang telah mengikuti proses pelatihan dan pengukuhan sebagai anggota pasukan pengibar bendera merah putih. Anggota Paskibra telah melalui proses latihan selama 19 hari dibawah asuhan personel TNI/Polri.
Sementara itu, Wakil Bupati MBD Agustinus L. Kilikily selaku inspektur upacara pada penurunan bendera merah putih pada HUT Kemerdekaan RI ke-78. Komandan upacara letnan satu Lius Sagulani.
Resepsi Kenegaraan
Menutup rangkaian HUT Kemerdekaan RI, Pemda MBD menggelar resepsi kenegaraan. Acara ini sebagai ungkapan syukur dalam satu kesatuan persaudaraan memperingati sukacita kemerdekaan.
Bupati MBD Benyamin Noach mengatakan para pahlawan telah berjuang untuk memerdekakan bangsa Indonesia melalui perjuangan yang sangat panjang.
“Kita boleh sampai di usia 78 tahun karena kasih Tuhan yang besar lewat perjuangan para pahlawan bangsa. Kalau kita andaikan usia manusia, 78 tahun adalah usia yang sudah cukup tua. Usia di mana orang sudah tenang, tidak lagi ribut-ribut, orang sudah mulai menjadi panutan,” katanya.