Mereka terdiri dari 10 warga Malra, dan seorang warga Kota Tual. “Sedangkan yang menjalani isolasi mandiri berjumlah 26 warga,” katanya.
Dia mengimbau warga dapat tetap waspada dan mematuhi protokol kesehatan 5M, serta mengikuti anjuran pemerintah serta mengikuti vaksinasi agar terhindar dari Covid-19.
Kabupaten Malra status zona kuning Covid-19. Meski begitu, Bupati Malra M. Thaher Hunubun mengakui di wilayah Langgur, ibu kota kabupaten Malra pada beberapa titik masuk zona merah Covid-19.
Thaher menginstruksikan setiap ohoi (desa) didirikan Posko Penanggulangan Covid-19 karena telah terjadi lonjakan kasus di Malra.
“Dikoordinasikan oleh camat maupun kepala ohoi, salah satunya pemeriksaan bagi orang yang datang dari luar daerah ataupun dari wilayah yang kini zona merah di daerah kita. Jadi perlu adanya posko penanggulangan Covid-19 di tiap Ohoi,” kata Thaher. (ANT/RED)