AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pemerintah Kota Ambon melalui Bagian Kesejahteraan Rakyat menggelar silahturahmi dan pelepasan 322 jamaah calon haji Kota Ambon.
Pelepasan jamaah calon haji Kota Ambon digelar gedung Ashari, Selasa (28/5/2024).
Penjabat Wali Kota Ambon Dominggus Kaya mengatakan, pelepasan jamaah calon haji Kota Ambon tahun 2024 dalam bingkai silahturahmi bersama.
”Setiap umat Islam tentunya mendambakan untuk dapat menunaikan ibadah yang mulia ini. Karena selain merupakan sebuah kewajiban bagi mereka yang berkecukupan juga merupakan kehormatan bagi diri dan keluarga, sehingga 322 jamaah calon haji akan diberangkatkan mewakili Kota Ambon,” kata Dominggus.
Ibadah Haji merupakan bagian untuk warga kota yang istimewa karena mendapat berkah dan kesempatan yang patut disyukuri secara bersama. “Saya berkesempatan untuk bersilaturahmi dan sekaligus melepaskan kloter jamaah haji Kota Ambon yang akan diberangkatkan menunaikan ibadah haji di Tanah Suci Mekkah dan Madinah, Saudi Arabia tahun 2024,” terangnya.
Untuk itu atas dukungan dan kerjasama Pemerintah Provinsi Maluku dan Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku dalam peningkatan kualitas pelayanan haji. “Mulai musim haji tahun 2024 ini asrama haji Waiheru secara resmi ditetapkan dan difungsikan sebagai proses embarkasi dan demarkasi haji Antara Provinsi Maluku,” ucap Dominggus.
Dominggus mengimbau jamaah calon haji Kota Ambon menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh memperhatikan pola hidup bersih dan sehat secara disiplin makan dan minum yang teratur serta istirahat yang cukup agar setiap rangkaian ibadah dapat diikuti dan dijalankan dengan baik dan sehat walafiat.
Dominggus berharap jamaah calon haji selama menunaikan rukun Islam yang kelima ini menjaga diri, meningkatkan kesabaran dan rasa syukur dan perbanyak beribadah. Menjadi panutan dan teladan yang baik diantara sesama jamaah dengan senantiasa mengutamakan semangat ukuwah Isamiyah.
Berikut mempererat persaudaraan satu dengan yang lain selain dengan disiplin dan patuh terhadap aturan dan bimbingan para petugas dan pendamping haji baik saat masih di Indonesia maupun di Tanah Suci. (MAN)
Ikuti berita sentraltimur.com di Google News