banner 728x250

Bentrokan Warga Dua Desa di Amahai, 1 Meninggal, 9 Luka

  • Bagikan
warga dua
Bentrokan melibatkan warga dua desa di kecamatan Amahai, kabupaten Maluku Tengah, Senin (1/11/2021). Pertikaian dipicu batas wilayah petuanan antara desa Sepa dan Tamilouw. (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Bentrokan melibatkan warga dua desa di kecamatan Amahai, kabupaten Maluku Tengah terjadi, Senin (1/11/2021).

Pertikaian antarwarga dusun Rounnusa  desa (negeri) Sepa dan warga Negeri Tamilouw berlangsung sejak Senin siang hingga petang. Bentrokan menelan korban jiwa, korban luka dan kerugian harta benda. Korban jiwa bernama Hasyim Tuharea alias Acim. Korban mengalami luka potong pada wajah dan lengan kanan.

Laporan Kasat Intelkam kepada Kapolres Maluku Tengah AKBP Rositah Umasugi menyebutkan korban luka sebanyak sembilan orang, satu di antaranya bernama Muhammad Akuhilo. Korban mengalami luka pada kaki kiri akibat terkena panah.

BACA JUGA:

Kejari Ambon Hentikan Penyidikan Kasus Korupsi Gedung MIPA dan Marine Centre – sentraltimur.com

Presiden RI Joko Widodo Sampaikan Tiga Fokus Kesehatan di APT – kliktimes.com

“Delapan orang masyarakat Negeri Tamilouw juga mengalami luka akibat terkena panah  (identitas belum diketahui),” tulis Kasat Intelkam dalam laporannya melalui pesan whatsapp yang beredar luas di media sosial, Senin malam.

Selain menelan korban, dua rumah kebun atau walang dan 16 unit sepeda motor milik warga Tamilouw rusak oleh warga Rounnusa.

Pertikaian dipicu batas wilayah petuanan antara negeri Sepa dan Tamilouw. Bentrokan antarwarga terjadi saat pengecekan batas wilayah petuanan antara Negeri Sepa dan Negeri Tamilow oleh tim komisi. Dua kubu yang membawa senjata tajam saling serang.

Pengecekan batas wilayah itu di antaranya melibatkan Kapolsek Amahai Iptu Irwan, Kasubbag Starajemen RB Iptu Daniel Rijoly, Kanit Dalmas I Sat Samapta Polres Malteng Ipda Agus   Sahetapy. Berikut Perwakilan Kesbang Linmas Pemda Malteng Raqib Nusalelu, Pejabat Kepala Pemerintahan Negeri Tamilouw Rajak Pawae, Sekretaris Negeri Tamilouw Abubakar Lessy, Kepala Pemuda Negeri Tamilouw Ashari Tomagola.

Selanjutnya Kaur Perencanaan Negeri Sepa Idham Ilery, Saniri Negeri Sepa Ruslan  Kunio, Kepala Pemuda Negeri Sepa Husni Sopalatu, Kepala Pemuda Dusun Rohua Wata Peirissa, Bhabinsa Negeri Tamilouw Sertu Bunyamin Pawae, Babinsa Dusun Rohua Serda Husein Bubakar.

Polres Malteng juga mengerahkan 40 personel dan Polsek Amahai 15 personel saat proses pengecekan batas wilayah.

Batas Wilayah Negeri Pemicu Bentrokan

Tim komisi mengecek lahan yang menjadi sengketa antara Negeri Sepa dan Tamilouw. Tim juga mengecek tanaman milik warga dusun Rounnusa Negeri Sepa yang rusak akibat perbuatan oknum warga Tamilouw.

  • Bagikan