“Juara dalam MTQ ini harus terus mengasah kemampuan sehingga mampu mewakili kabupaten SBT di tingkat nasional dan mampu meraih prestasi,” kata Arnold.
Sementara itu, Bupati SBT Abdul Mukti Keliobas menyampaikan saat penilaian MTQ berubah. Mulai dari pendaftaran sampai dengan penilaian menggunakan sistem elektrik atau digital.
“Perubahan sistem penilaian itu akan kita terapkan pada MTQ kabupaten SBT tahun 2023 sehingga semua berjalan transparan,” kata Keliobas.
Dia katakan, Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) tidak hanya fokus pada pelaksanaan MTQ. Tetapi membantu memperlancar pembangunan Pemkab SBT di bidang keagamaan. Terutama pembinaan LPTQ di tingkat kecamatan.
“Jangan terlena dengan euforia seremonial semata. Namun lebih dari itu yang terpenting adalah mengambil hikma dan mengamalkan setiap lantunan Alquran yang dibacakan,” kata dia. (ADI)