AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pelaku pembakaran Puskesmas Pembantu di Desa Letman, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara berinisial RR yang sempat kabur ke hutan memilih menyerahkan diri.
Pelaku yang masih berusia 16 tahun ini telah ditahan polisi dan sedang menjalani pemeriksaan oleh penyidik. RR meringkuk di tahanan setelah menyerahkan diri ke markas Kodim 1503 Tual, Rabu (9/4/2025).
Kaur Penum Subbid Penmas Bidhumas Polda Maluku, AKP Imelda Haurissa mengkonfirmasi penyerahan diri RR. Menurut Imelda saat dikejar di hutan, RR kemudian mendatangi markas Kodim 1503 Tual untuk menyerahkan diri pada pukul 15.00 WIT.
“Salah satu pelaku pembakaran Pustu Desa Letman telah diamankan oleh petugas Polres Maluku Tenggara,” ungkapnya.
Setelah mendapat informasi pelaku menyerahkan diri ke markas Kodim, Kapolres Maluku Tenggara AKBP Frans Duma menjemput pelaku dan membawanya ke markas Polres untuk menjalani pemeriksaan. “Dijemput langsung oleh Kapolres untuk dibawa ke Polres,” ujarnya.
Penyidik Satreskrim Polres Maluku Tenggara masih mengembangkan kasus tersebut guna mengungkap adanya pelaku lainnya dalam kasus tersebut. Setelah menjalani pemeriksaan, RR ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polres Maluku Tenggara. “Sudah ditetapkan sebagai tersangka dan sudah ditahan,” kata Imelda.
Sejauh ini baru dua orang yang telah teridentifikasi sebagai pelaku pembakaran yakni RR yang telah ditahan dan HR yang saat ini masih dalam pengejaran. “Saat ini sedang dilakukan pengembangan untuk mengungkap kemungkinan adanya keterlibatan pelaku lain,” sebutnya.
Puskesmas pembantu di Desa Letman dibakar orang tak dikenal pada Rabu (9/4/2025) dini hari. Pembakaran diduga buntut dari permasalahan antarpemuda di wilayah tersebut. Dalam kasus tersebut polisi telah mengamankan dua orang pria yang diduga sempat terlibat pesta miras bersama para pelaku pembakaran. (MAN)
Ikuti berita sentraltimur.com di Google News