TIAKUR, SENTRALTIMUR.COM – Bupati Maluku Barat Daya Benyamin Thomas Noach membuka pendidikan dan pelatihan bela negara di gedung Latupati, kecamatan Kisar Selatan, Rabu (25/10/2023).
Diklat diikuti 80 orang peserta, terdiri dari organisasi lintas agama, utusan desa, dusun se-kecamatan Kisar Selatan dan Kisar Utara.
Maksud dan tujuan Diklat ini adalah menumbuhkembangkan rasa cinta tanah air bagi masyarakat terkhusus generasi muda atau kaum milenial, penguatan ideologi Pancasila, menjaga integritas dan identitas bangsa dan negara.
Bupati menyampaikan bela negara adalah kewajiban setiap warga negara. Pasal 27 ayat 3 UUD 1945 mengamanatkan setiap warga negara berhak dan wajib ikut serta dalam pembelaan negara.
“Perintah UUD 1945 mewajibkan setiap warga negara untuk melakukan pembelaan terhadap negara. Yang dibela adalah tanah air Indonesia, dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Rote. Salah satu cara membangun kesadaran rakyat adalah dengan melakukan pendidikan dan pelatihan bela negara,” kata bupati.
Sebagai rakyat harus mampu membela negara Indonesia dengan melatih kecerdasan, menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi, harus cerdas, serta melatih fisik.
“Di era digitalisasi ini kalau kita tidak dibekali cukup terhadap kesadaran dan keyakinan terhadap Pancasila, bisa saja secara fisik bangsa lain tidak menguasai kita, tetapi ideologinya dapat menguasai kita. Kalau kita tidak hati-hati dan mawas diri kita dapat bergeser. Kita akan dapat meyakini serta mengagung-agungkan ideologi orang lain,” tegas bupati.
Mengaktualisasikan Pancasila dalam kehidupan tidaklah mudah. Perlu kesadaran bersama, perlu pengertian bersama, perlu satu komitmen bersama untuk membangun kekuatan besar menjaga NKRI.
“Pancasila mengajarkan kita untuk menjadi bangsa yang penuh rasa kekeluargaan dan gotong royong, ketuhanan, berperikemanusiaan, negara yang berdemokrasi tetapi dengan hikmat,” ujar bupati.
Bupati berharap Diklat bela negara ini dapat berjalan dengan baik, berguna bagi msyarakat dalam meningkatkan semangat juang untuk tetap setia membela NKRI. (RED)
Ikuti berita sentraltimur.com di Google News