banner 728x250

Dilengserkan dari Ketua PDIP Maluku, Murad Bilang Begini ke Megawati

  • Bagikan
Gubernur Maluku Murad Ismail dipecat dari jabatan Ketua DPD PDIP Maluku. (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Mantan Ketua DPD PDIP Maluku Murad Ismail akhirnya buka suara usai dipecat oleh Megawati Soekarnoputri.

Menurut Murad sejak awal dia tidak berkeinginan untuk bergabung dengar partai politik atau menjadi pimpinan partai poilitik di Maluku. Namun karena menghargai perintah dari Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnioputri, dia akhirnya memimpin PDIP Maluku.

“Dengan ini saya menyatakan bahwa, sebagai seorang mantan prajurit (mantan Komandan Brimob Polri) sejak awal, saya bersikap tidak mau dan tidak akan melamar atau mendaftarkan diri sebagai anggota partai politik mana pun. Saya hanya bersedia menerima jabatan sebagai Ketua DPD PDIP Maluku, kalau diperintah oleh yang terhormat Ibu Hj Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Umum DPP PDIP,” kata Murad dalam keterangan tertulis, Kamis (11/5/2023).

Menurut Murad menjalankan perintah dan penugasan dari Megawati sebagai Ketua DPD PDIP Maluku merupakan sebuah kehormatan baginya. Apalagi Megawati pernah menjabat sebagai Wakil Presiden dan Presiden RI.

“Saya menerima, melaksanakan tugas dan perintah dari yang terhormat Ibu Megawati Soekarnoputri untuk menjabat sebagai Ketua DPD PDIP Maluku periode 2019-2024 adalah bentuk penghormatan dan penghargaan kepada yang terhormat Ibu Megawati Soekarnoputri yang pernah menjabat sebagai Wakil Presiden dan Presiden RI,” kata Gubernur Maluku ini.

Siap Diberhentikan

Murad berpandangan sebagai mantan presiden dan juga wakil presiden, Megawati sejatinya adalah atasan dari semua prajurit, sehingga perintahnya harus tetap dihargai dan dihormati hingga kapan pun.

“Sebagai mantan prajurit, saya hanya bisa menyatakan sikap kalau diperintah oleh atasan dan mantan atasan untuk mengemban tugas dan jabatan yang dipercayakan dan ditugaskan di pundak saya, termasuk menjabat Ketua DPD PDIP Maluku,” katanya.

“Sebagai konsekwensinya saya juga harus selalu siap untuk diberhentikan sebagai ketua DPD PDIP Maluku oleh Ibu Megawati Soekarno[utri,” tambahnya.

  • Bagikan