AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Dinas Pendidikan Kebudayaan Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) kabupaten Seram Bagian Timur mengapresiasi program Merdeka Belajar yang digagas Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi.
Apresiasi itu disampiakan Plt Kepala Dikbudpora SBT Sidik Rumalowak pada acara pelepasan 150 siswa PAUD se-kecamatan Bula ke jenjang SD di aula Dinas Kesehatan SBT, Kamis (15/6/2023).
Sidik mengungkapkan program tersebut saat ini menjadi fokus Dikbudpora untuk mewujudkan pemenuhan hak anak atas kemampuan dasarnya.
“Kita mengaperesiasi atas lahirnya program Merdeka Belajar yang salah satunya menyukseskan program transisi PAUD ke SD,” kata Sidik dalam sambutan tertulis dibacakan Sekretaris Dikbudpora SBT Dadi Lausiry.
Program Merdeka Belajar transisi PAUD ke SD yang menyenangkan dilatari oleh pentingnya periode usia dini untuk tumbuh kembang anak dan membangun pondasi pengetahuan, keterampilan serta karakter yang dibutuhkan sebagai bekal kehidupan mereka nanti.
Program ini bertujuan untuk memastikan anak-anak usia dini yang tidak berkesempatan untuk mengikuti PAUD dapat memiliki hak yang sama untuk dibina dan memperoleh kemampuan dasar secara menyeluruh.
Program ini merupakan respon serius pemerintah menyikapi banyaknya orang tua yang mendaftarkan anaknya masuk kelas satu SD tanpa mengikuti pendidikan anak usia dini atau situasi di mana pada masa PAUD anak tidak difokuskan untuk memiliki kemampuan calistung (baca, tulis dan berhitung).
Transisi PAUD
Saat ini masih sering terjadi pada pendidikan usia dini dan pendidikan dasar tahap awal, padahal membangun kemampuan anak perlu dilakukan bertahap dan cara yang menyenangkan agar membawa manfaat dari pembelajaran dapat tercapai.
Melalui gerakan transisi PAUD ke SD yang menyenangkan, Sidik juga mengajak semua yang hadir pada kesempatan tersebut untuk melakukan tiga hal yang mendorong perubahan paradigma umum tentang pendidikan anak usia dini guna memastikan terjaminnya hak-hak mereka.