AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Gubernur Maluku Murad Ismail kembali menyiapkan mutasi di jajaran pejabat Pemerintah Provinsi Maluku.
Murad bakal mengganti kepala organisasi perangkat daerah (OPD) atau pejabat eselon II lingkup Pemerintah Provinsi Maluku. Sejumlah pejabat eselon II bakal dimutasi dan dirotasi jabatan.
Sekretaris Daerah Provinsi Maluku Sadli Ie yang dikonfirmasi menyangkut rencana mutasi dan rotasi eselon II belum membalas pesan whatsapp yang dilayangkan sentraltimur.com, Senin (3/4/2023) malam.
Mutasi dan rotasi yang menyasar eselon II lingkup Pemprov Maluku ini untuk penyegaran birokrasi. Pelantikan pejabat baru eselon II akan dilakukan dalam waktu dekat. “Rencananya (pelantikan pejabat eselon II) dalam pekan ini,” kata sumber sentraltimur.com dikantor gubernur Maluku, Senin.
Perombakan eselon II ini untuk menggantikan pejabat yang telah memasuki usia pensiun, Plt pimpinan OPD dan pejabat yang dinilai tidak maksimal dalam menjalankan kinerjanya. Sumber menolak menyebutkan siapa saja pejabat eselon II yang digusur dan digantikan pejabat yang baru. “Tunggu saja saat pelantikan nanti,” ujarnya.
Gerbong mutasi dan rotasi pejabat eselon II lingkup Pemprov Maluku pada awal April 2023 ini terbilang jumbo, mencapai belasan pimpinan OPD. “Iya sekitar belasan eselon II,” ungkap dia.
Apakah rencana perombakan pejabat eselon II ini sudah disampaikan ke Kementerian Dalam Negeri? Dia mengatakan sesuai prosedur sudah disampaikan ke Kemendagri.
Sumber lain mengatakan, sejumlah calon pejabat eselon II yang akan dilantik telah melalui seleksi jabatan tinggi pratama. “Mereka yang akan dilantik merupakan hak prerogatif gubernur,” katanya.