banner 728x250

Ini 5 Kebijakan Prioritas Penjabat Wali Kota Ambon

  • Bagikan
PRIORITAS PENJABAT
Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena didampingi Kepala Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian Kota Ambon Joy Adriaansz memaparkan lima kebijakan prioritas tahun 2023-2024 di ruang Vlissingen Rabu (7/6/2023). (FOTO: SENTRALTIMUR.COM)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Tahun kedua kepemimpinan, Penjabat Wali Kota Ambon Bodewin Wattimena menyiapkan lima kebijakan prioritas tahun 2023-2024.

Lima kebijakan prioritas Bodewin yakni pertama, penguatan koordinasi dan konsolidasi dengan pemerintah desa, negeri, dan kelurahan. Kedua, peningkatan manajemen kinerja pemerintah, peningkatan pengelolaan, Keuangan daerah serta optimalisasi kualitas pelayanan publik.

Ketiga, pengendalian inflasi penurunan stunting, pengurangan angka kemiskinan, dan singkronisasi pelaksanaan program nasional dan program pemerintah provinsi. Keempat, pembangunan dan peningkatan kualitas infrastruktur, peningkatan pengelolaan persampahan dan kualitas lingkungan serta pengembangan dan peningkatan pengelolaan pariwisata. Kelima, fasilitasi pemilu dan pemilukada tahun 2024 serta netralitas ASN.

Bodewin mengatakan tahun pertama menjabat Penjabat Wali Kota Ambon, menetapkan 11 kebijakan prioritas saat pidato perdana di DPRD Kota Ambon setelah dilantik oleh Gubernur Maluku pada 21 Mei 2022 lalu.

“Setelah kita evaluasi ada beberapa kebijakan yang sudah bisa ditingkatkan. Ada yang sudah mencapai 100 persen, tapi ada yang belum memenuhi target,” kata Bodewin saat sosialisasi lima Kebijakan Prioritas di ruang Vlissingen Pemkot Ambon, Rabu (7/6/2023). Sosialisasi dihadiri pimpinan OPD, Asisten, Staf Ahli lingkup Pemkot Ambon dan pimpinan media.

Ketika kembali ditunjuk Mendagri memimpin Kota Ambon di tahun kedua, Bodewin merangkum 11 prioritas kebijakan yang belum tercapai dalam 5 kebijakan prioritas. ”Ini dilakukan agar menuntaskan sejumlah program prioritas yang belum tuntas. Tapi ada program yang diprioritaskan dan dituntaskan di tahun 2023-2024,” jelasnya.

Menurutnya lima kebijakan prioritas itu di-breakdown atau dirinci untuk mengukur sejauhmana kebijakan prioritas terlaksana dengan baik. “Tidak berbeda dengan kebijakan Pemkot Ambon. Jajaran Pemkot Ambon fokus laksanakan (5 kebijakan prioritas) dalam satu tahun ini,” ujar Sekretaris DPRD Provinsi Maluku ini.

Pastikan Tak Terkait Pilkada

Santer digadang-gadang bakal maju dalam Pilkada Kota Ambon pada November 2024, Bodewin menegaskan, lima kebijakan prioritas periode 2023-2024 tidak terkait Pilkada.

“Saya jelaskan sangat detail. Apa yang dilakukan lima kebijakan prioritas adalah kebutuhan kota Ambon saat ini. Saya belum pernah sampaikan bahwa maju di (Pilkada kota Ambon) 2024,” kata Bodewin menjawab pertanyaan wartawan senior Alex Sariwating saat sosialisasi 5 kebijakan prioritas.

  • Bagikan