banner 728x250

Jembatan Ambruk Akibat Banjir di SBB, Akses Darat Lumpuh

  • Bagikan
JEMBATAN AKSES
Jembatan di dusun Laala, desa Loki, kecamatan Huamual, kabupaten Seram Bagian Barat ambruk diterjang banjir, Kamis (9/2/2023). (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Musibah banjir di dusun Laala, desa Loki, kecamatan Huamual, kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) tidak hanya menyebabkan ratusan rumah terendam dan rusak hingga memaksa warga mengungsi.

Banjir juga menyebabkan sebuah jembatan penghubung kecamatan Huamual dengan Piru, ibu kota kabupaten SBB ambruk, Kamis (9/2/2023).

Wakil Kepala Dusun Laala, Ahad Rumain mengatakan jembatan ambruk lantaran tidak bisa menahan derasnya luapan air sungai. “Ada satu jembatan yang putus di dusun Laala,” kata Ahad kepada sentraltimur.com dihubungi dari Ambon, Kamis.

Jembatan itu merupakan akses darat penghubung kecamatan Huamual dengan Piru. Akibatnya akses transportasi darat dari dan menuju Piru lumpuh total. “Tidak bisa dilewati motor dan mobil saat ini. Akses transportasi lumpuh total,” ujarnya.

Dia berharap Pemda SBB segera melakukan langkah penanganan agar warga di wilayah itu termasuk warga dusun Laala tidak terisolasi. “Saat ini belum ada bantuan dari pemerintah daerah. Kami berharap pemda bisa megambil langkah-langkah untuk membantu kami di sini,” pinta Ahad.

Kepala Bidang Logistik dan Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Seram Bagian Barat Manda Kamalane mengakui banjir yang terjadi akibat hujan deras di wilayah itu juga mengakibatkan sebuah jembatan di dusun Laala ambruk.

“Benar ada satu jembatan di dusun Laala yang putus. Itu akses penghubung kecamatan Huamual dengan Piru,” ungkapnya.

  • Bagikan