banner 728x250

Kader Partai Demokrat Malteng Nyaris Berantem

  • Bagikan
Sesama kader Partai Demokrat di Kabupaten Maluku Tengah nyaris baku hantam di kota Masohi, Kamis (11/5/2023). (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Kader Partai Demokrat di Kabupaten Maluku Tengah (Malteng) nyaris baku hantam. Keributan sesama kader Demokrat itu dipicu pemecatan Jailani Tomagola dari jabatan Ketua DPC Partai Demokrat Malteng.

Ketegangan hingga kisruh kader berlambang bintang mercy itu bermula ketika pelaksana tugas Ketua DPC Malteng Halimun Saulatu menggelar konfrensi pers di salah satu cafe di Kota Masohi, Kamis (11/5/2023).

Mendadak sejumlah orang yang diduga pendukung Jailani Tomagola muncul dan melabrak Halimun yang sedang memberikan keterangan pers kepada jurnalis.

Kader Demokrat yang diduga kubu Tomagala memprotes Halimun karena tidak menggelar konferensi pers di kantor DPC Partai Demokrat Malteng.

“(Café) Ini bukan kantor, ada kantor DPC kenapa gelar jumpa pers di sini. Kalian memang perusak partai dan memalukan Ketua Umum Partai Demokrat AHY (Agus Harimurti Yudhoyono),” teriak kader Demokrat ketika mendatangi cafe.

Suasana semakin memanas, saat Ismail, kader partai Demokrat Ismail Ohorella mengadang sesama kader Demokrat yang protes. Meja café yang berada di depannya dipukul dengan telapak tangan.

Dua kubu saling adu argumen hingga suasana semakin gaduh. Sesama kader partai besutan Susilo Bambang Yudhoyono nyaris jual beli pukulan. “Kalian siapa, mau bentak-bentak. kalian siapa, mau apa ribut-ribut di sini. Kita sudah tiga kali ke kantor (DPC Partai Demokrat Malteng) tapi faktanya kantor digembok,” tegas Ismail Ohorella sambil memukul meja di depannya.

Kubu Halimun akhirnya memenuhi keinginan kelompok kubu Tomagola. Mereka menuju Kantor DPC Partai Demokrat Malteng di Jalan Abdullah Soulissa, Masohi. Tetapi ketika tiba di Kantor DPC Partai Demokrat, aksi “baku malawang” (adu mulut) berlanjut hingga kondisi benar-benar memanas.

Protes Pemberhentian Tomagola

Wakil Ketua OKK DPC Partai Demokrat Malteng Syariel Silawane terlihat emosional. Meja di kantor DPC digulingkan. Kader Demokrat kubu Jailani Tomagola menolak kehadiran Halimun di kantor tersebut. Aksi saling dorong hingga nyaris adu jotos pun terjadi.

  • Bagikan