Bukan perkara mudah bagi warga untuk mendekatinya apalagi membawanya pulang ke rumahnya. Dua orang warga yang menemukan Tajudin terbaring di tanah mencoba menangkapnya. Dia berdiri dan memberikan perlawanan.
Dari mulut Tajudin keluar suara raungan dan kata-kata yang tidak jelas dipahami. Dia terus meronta menolak dibawa pulang.
Warga menggunakan telepon seluler merekam detik-detik “penangkapan” Tajudin di area hutan Gunung Kota. “Itu iblis masuk di dia (tubuh),” kata seorang warga di rekaman video tersebut.
Seorang wanita berteriak meminta bantuan warga untuk mengamankan Tajudin yang terlihat terus meronta. “Tolong…. tolong bantu eee…,” teriak wanita berhijab itu.
Cukup lama warga harus bergulat hingga bersama Tajudin jatuh ke tanah. Dia terus meronta dan berusaha melepaskan diri. Warga harus bergulingan di tanah untuk menangkapnya dan berhasil.
Warga menutupi tubuhnya yang nyaris bugil itu dengan sarung. Sejumlah warga yang tiba di lokasi penemuan Tajudin beramai-ramai membopongnya dan membawanya pulang ke rumahnya.
Keluarga dan puluhan warga yang telah menanti menangis sesunggukan begitu melihat Tajudin yang masih dirasuki roh halus. Setelah tokoh agama memanjatkan doa, roh halus yang merasuki tubuh Tajudin hilang.
Rusli, warga Desa Seith berkeyakinan Tajudin sembunyikan oleh mahluk halus. Ketika ditemukan di kawasan keramat itu Tajudin hanya mengenakan celana dalam.
“Iya, dia dirasuki roh halus,” ujar Rusli kepada sentraltimur.com, Kamis (5/5/2022).
Tubuhnya masih rasuki makhluk gaib saat ditemukan. Warga telah membawanya kembali ke rumahnya untuk menjalani perawatan.
“Ya ada yang bilang (Tajudin) disembunyikan oleh makhluk gaib. Atau mungkin dia ke Gunung Kota dalam kondisi di bawah alam sadar,” ujarnya. (ADI)