banner 728x250

Kontroversi Karier Politik Widya, Baru Setahun Miliki Kartu Anggota Melesat Jabat Ketua DPW PAN Maluku

  • Bagikan
DPW PAN
Ketua DPW PAN Maluku Widya Pratiwi.(ISTIMEWA)
banner 468x60

Merapatnya Widya ke PAN menyimpan kisah mengejutkan. Sebelumnya Widya tercatat sebagai Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik DPD PDIP Maluku.

Kala itu DPD PDIP Maluku menyiapkan Widya sebagai calon anggota DPR RI daerah pemilihan Maluku Pemilu legislatif 2024. Namun ketika namanya sedang digodok sebagai caleg oleh DPP PDIP, mendadak Widya beralih ke PAN.

Widya kecewa, dalam daftar caleg PDIP menempati nomor urut tiga di bawah Mercy Barends dan Herman Koedoeboen yang dipasang pada nomor urut satu dan dua.

Bukan hanya Widya yang menelan pil pahit, Gubernur Maluku Murad Ismail yang saat itu menjabat ketua DPD PDIP Maluku juga kecewa. Protes Murad ke DPP PDIP berbuntut panjang, dia dicopot dari kursi ketua DPD PDIP Maluku.

Tak ingin kecewa berkepanjangan, Widya membelot ke PAN. Namun sikap politik Widya kala itu mengejutkan dan menjadi sorotan publik. Bukan hanya keputusannya yang mendadak memilih berlabuh ke PAN. Keputusannya mundur dari partai “wong cilik” menjadi perbincangan lantaran Murad adalah pentolan PDIP Maluku.

Membawa Berkah

Tak sampai sepekan setelah memutuskan bergabung dengan DPW PAN Maluku, foto-foto Widya mengenakan kebaya biru disertai ucapan selamat datang di rumah PAN membanjiri platform media sosial.

Ketua DPW PAN Maluku Wahid Laitupa ketika itu pasang badan. Dia membela keputusan Widya hengkang ke PAN. Bagi dia, berlabuhnya Widya ke partai berlogo Matahari itu akan mendapat dampak elektoral begitu besar pada Pemilu 2024.

DPW PAN Maluku mengusung Widya Pratiwi sebagai Caleg DPR RI pada Pemilu Legislatif 2024. (ISTIMEWA)

Wahid menjamin PAN akan meraih satu kursi DPR RI Dapil Maluku. “Banyak orang yang menghubungi saya soal ini dan saya katakan ini berkah dan anugerah bagi kami. Ini akan menjadi spirit bagi seluruh kader PAN menghadapi Pemilu 2024,” ujar Wahid pada 17 April 2023.

Alasannya, ketua tim penggerak PKK Maluku itu akan membawa pengaruh politik yang besar bagi pemilih untuk memilih PAN. “Iya sudah tentu kita yakin dan percaya bahwa DPR RI dari PAN pasti dapat satu kursi. Dan secara politik pasti kursi PAN di kabupaten, kota juga bertambah,” ujar anggota DPRD Maluku ini optimis.

Cabutnya Widya dari PDIP ke PAN sebagai berkah dan anugerah bagi kader PAN di Maluku. Menurut Wahid, bergabungnya Widya dengan PAN memberikan energi tambahan bagi seluruh kader PAN menghadapi pemilu 2024.

Berlabuhnya Widya ke PAN merupakan sebuah pilihan dan hal itu sangat lumrah dalam politik. Dia mencontohkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo seorang kader loyal PDIP, namun anaknya justru memilih PAN sebagai wadah menyalurkan gagasan politik. “Jadi itu biasa saja, itulah demokrasi,” ujar Wahid.

Prediksi Wahid jitu. Widya nyaleg DPR RI nomor urut satu. Diusung PAN, dia lolos ke Senayan sebagai anggota DPR periode 2024-2029. (ANO)

  • Bagikan