banner 728x250

Malra Raih TPID Award, Gubernur: Inflasi Maluku 2021 Sangat Terkendali

  • Bagikan
INFLASI MALUKU
Gubernur Maluku Murad Ismail mengikuti Rakornas Pengendalian Inflasi tahun 2021 dibuka oleh Presiden Joko Widodo secara virtual, Rabu (25/8/2021). (FOTO: HUMAS PEMPROV MALUKU)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Gubernur Maluku Murad Ismail mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Maluku Tenggara yang berhasil raih predikat terbaik sebagai kabupaten berprestasi dalam mengendalikan inflasi wilayah Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua, tahun 2020.

Prestasi Malra itu sampaikan saat Rakornas Pengendalian Inflasi tahun 2021 dibuka oleh Presiden Joko Widodo secara virtual, Rabu (25/8/2021).

“Hari ini Kabupaten Malra meraih TPID Award 2020 karena berhasil mengendalikan inflasi sepanjang tahun 2020 untuk kategori kabupaten/kota di wilayah Nusa Tenggara, Maluku, dan Papua,” kata Murad usai Rakornas.

Menurutnya, prestasi Malra ini dapat diikuti kabupaten/kota lainnya di Maluku. “Untuk mencapai itu, butuh koordinasi, komunikasi dan kolaborasi dari berbagai sektor untuk mengendalikan inflasi baik pemerintah, perbankan, maupun swasta,” katanya.

Murad juga memberikan arahan kepada Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Maluk yang juga hadir Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Maluku, Noviarsano. Arahan Murad terkait pengendalian inflasi di tengah pandemi Covid-19.

“Di tengah pandemi, TPID Maluku harus tetap bekerja melaksanakan strategi pengendalian inflasi terkait 4K, yakni ketersediaan pasokan, keterjangkauan harga, kelancaran distribusi, dan komunikasi yang efektif,” ujar mantan Dankor Brimob Polri.

Murad menyampaikan capaian inflasi Maluku semester pertama tahun 2021 sangat terkendali.

“Semester pertama 2021, inflasi kita sangat terkendali yaitu 1,22 persen year on year, lebih rendah dibandingkan nasional yang tercatat 1,33 persen year on year,” jelasnya.

Pada Juli 2021 inflasi Maluku tercatat 1,31 persen year on year dan nasional sebesar 1,52 persen year on year. “Ini masih sangat terkendali dibandingkan sasaran inflasi Maluku 2021 yaitu 3,0 persen atau sekitar 1 persen year on year,” ujarnya.

Murad mengakui pandemi Covid-19 telah menimbulkan tekanan berat terhadap perekonomian nasional maupun perekonomian daerah, dari sisi penawaran maupun permintaan.

  • Bagikan