AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Menteri Dalam Negeri M. Tito Karnavian telah menerbitkan surat keputusan tentang penjabat bupati Maluku Tengah (Malteng).
Keputusan Mendagri mengangkat Penjabat bupati menyusul masa jabatan Bupati Malteng Tuasikal Abua dan Wakil Bupati Marlatu Leleury periode 2017-2022 berakhir pada 8 September 2022.
Seiring purna tugas bupati dan wabup, Malteng akan diisi oleh penjabat bupati dari pimpinan tinggi pratama.
Penempatan penjabat kepala daerah dibutuhkan untuk mengisi kekosongan kepemimpinan sebagai konsekuensi dari keputusan pemerintah meniadakan pilkada tahun 2022 dan 2023.
Masa transisi yang lebih dari dua tahun menjadi krusial bagi jalannya pemerintahan di daerah hingga digelarnya Pemilu serentak 2024.
Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Benny Irwan yang dikonfirmasi seputar SK Mendagri tentang Pj bupati Malteng, enggan berkomentar banyak.
“Hasil sidang TPA (Tim Penilai Akhir) yang akan memutuskan. Apakah sudah digelar sidang TPA nanti saya cek,” kata Benny singkat menjawab sentraltimur.com, Kamis (8/9/2022).
Lalu siapa yang diputuskan sebagai Pj bupati Malteng?
Sentraltimur.com memperoleh informasi, satu dari tiga nama yang diusulkan Gubernur Maluku Murad Ismail ke Mendagri ditetapkan sebagai Pj bupati Malteng.
Diputuskan TPA
Nama Mat, sapaan M. Marasabessy sebagai Pj bupati Malteng diputuskan dalam sidang TPA yang dipimpin Presiden Joko Widodo dan pimpinan kementerian/lembaga terkait.
“Sudah diputuskan, salah satu dari tiga nama yang diusulkan gubernur Maluku, Pak M. Marasabessy,” kata sumber sentraltimur.com di Kemendagri.
SK mendagri tentang Pj bupati Malteng ujar sumber, telah ditandatangani Mendagri dan akan diserahkan kepada pemerintah provinsi Maluku. “(SK Mendagri) akan diserahkan ke Pemprov Maluku,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan Kemendagri telah merampungkan proses awal penentuan Pj bupati Malteng.
Selain Malteng, dua kota di Indonesia, masa jabatan kepala daerah dan wakil kepala daerah juga berakhir awal September 2022. Yaitu kota Payakumbuh (Sumatera Barat) dan kota Sabang (Aceh).
“Tahap awal (proses penjabat kepala daerah) telah rampung. saat ini masuk tahap akhir. Selain kabupaten Maluku Tengah juga kota Payakumbuh dan Sabang,” kata Kepala Pusat Penerangan Kemendagri Benny Irwan kepada sentraltimur.com melalui telepon seluler, Selasa (6/9/2022).