banner 728x250

Pelaku Curanmor di Tanimbar Dikeroyok hingga Tewas, Polisi Tetapkan 3 Tersangka

  • Bagikan
PEMBUNUH SADIS
Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Romi Agusriansyah menggelar jumpa pers kasus pengeroyokan hingga korban meninggal dunia, Senin (11/10/2021). (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Aparat Polres Kepulauan Tanimbar berhasil menciduk tiga orang pelaku penganiayaan yang menyebabkan Paternus Angwarmas alias Pater meregang nyawa. Polisi telah tetapkan tiga pelaku sebagai tersangka.

Korban yang tewas akibat penganiayaan ini merupakan pelaku pencuri kendaraan bermotor (Curanmor). Korban juga merupakan residivis kasus curnamor.

Tiga pelaku yang sudah polisi tetapkan sebagai tersangka kini mendekam di rumah tahanan Mapolres Tanimbar. Ketiganya berinisial EM alias Cau, BW alias Boni, dan DJN alias Dolvys.

Kasus pengeroyokan yang menyebabkan kematian ini terjadi di depan rumah tersangka EM alias Cau, Desa Lauran, Kecamatan Tansel, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Sabtu (9/10/2021) sekitar pukul 07.00 WIT.

BACA JUGA:

Warga Adat di Seram Bagian Barat Demo Tolak Pilkades – sentraltimur.com

Facebook Siap Jauhkan Remaja dari Konten Berbahaya – kliktimes.com

Pengeroyokan berawal saat motor Honda Revo Fit milik Pius Bulurdity hilang di rumahnya di Desa Sifnana, Kecamatan Tansel sekitar pukul 04.30 WIT.

Kejadian itu lalu sampai ke telinga adiknya Silvester Bulurdity. Silvester kemudian mencari motor berwarna hitam list hijau tersebut di sejumlah bengkel di sekitar desa Sifnana.

Saat melakukan pencarian, Silvester bertemu istri kakaknya tersebut yang sedang menyapu jalan di dekat Tugu Selamat Datang. Oleh kakak iparnya itu menyampaikan sempat melihat motor suaminya ini baru saja melintas dan mengarah ke Desa Lauran.

“Saat melakukan pencarian di kawasan Desa Lauran, saksi melihat motor kakaknya yang hilang. Motor terparkir di bengkel bapak Ongen,” kata Kapolres Kepulauan Tanimbar AKBP Romi Agusriansyah, Senin (11/10/2021).

Kala itu, Silvester melihat korban Paternus Angwarmas sedang berdiri di samping motor tersebut. Korban berdiri dengan posisi menghadap ke arah Selatan. Di bengkel itu juga terdapat tersangka BW alias Boni. “Tersangka BW bekerja di bengkel itu dan baru saja akan membuka bengkel tersebut bersama temannya yang bernama Isak Rurume alias Caken,” sebutnya.

Korban Bohongi Tersangka

  • Bagikan