AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pemerintah Kabupaten Maluku Tengah terus berbenah untuk memenuhi kebutuhan warga Kariu, kecamatan Pulau Haruku yang dipulangkan ke desanya.
“Pemenuhan kebutuhan warga Kariu akan dilakukan bertahap,” kata Koordinator Tim Penanganan Pemulangan Warga Kariu, Rakib Sahubawa dalam keterangan tertulis, Sabtu (23/12/2022).
Tim bentukan Pemda Maluku Tengah ini pada Jumat (23/12/2022) didampingi pimpinan OPD terkait memantau langsung penanganan pemulangan warga Kariu.
Tim menyiapkan sarana, prasarana dan pelayanan kepada warga yang kini kembali menetap di Negeri Kariu.
Pos kesehatan juga didirikan untuk memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kariu dan personel TNI, Polri yang bertugas mengamankan pemulangan warga Kariu dari lokasi pengungsian di negeri Aboru.
Posko kesehatan disiapkan di dekat Gedung Gereja Ebenhaezer Kariu. Pemenuhan kebutuhan untuk anak-anak, balita juga menjadi perhatian tim penanganan pemulangan warga Kariu dengan menyediakan 118 dos makanan balita.
Siapkan Air Bersih
Pemkab Malteng juga menyediakan kebutuhan air bersih. “Telah dilakukan pemasangan mesin pompa air, tanki penampungan dan pembuatan jaringan air bersih pada tiga titik lokasi di Negeri Kariu,” kata Sekda Maluku Tengah ini.
Kebutuhan air bersih oleh Dinas PUPR Kabupaten Maluku Tengah. “Dalam rangka pemenuhan kebutuhan air bersih disediakan juga mobil tanki air untuk melayani kebutuhan air bersih bagi warga Kariu,” ujar Rakib.
Tim Penanganan Pemulangan Warga Kariu melanjutkan koordinasi Penjabat Bupati Maluku Tengah Muhammat Marasabessy dengan PT PLN (Persero) Cabang Ambon dan PLN Ranting Pulau Haruku. “Koordinasi dengan PLN ini guna penyambungan jaringan listrik dan pemasangan lampu di rumah-rumah warga Kariu dan lampu jalan di Negeri Kariu,” tukasnya.
Rakib melanjutkan, PLN ranting Pulau Haruku telah menambah daya listrik di Gereja Eben Haezer dan penyambungan jaringan listrik di Pastori jemaat GPM Kariu.