banner 728x250

Penambangan Ilegal Marak, DPRD Minta Kodam Pattimura Amankan Gunung Botak

  • Bagikan
Kodam Amankan
Aktivitas penambangan ilegal di kawasan tambang emas Gunung Botak, kabupaten Buru. (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Kodam XVI Pattimura diminta ikut membantu dan mendukung kepolisian amankan kawasan tambang emas Gunung Botak, kabupaten Buru untuk menciptakan situasi Kamtibmas yang kondusif.

Permintaan ini datang dari DPRD Maluku saat menerima kunjungan Pangdam XVI/Pattimura, Mayjen TNI Bambang Ismawan, Rabu (25/8/2021).

BACA JUGA:

Danrem 151/Binaiya Blusukan ke Wilayah Terpencil SBT – sentraltimur.com

Mendag: Konsumen Berdaya Dapat Pulihkan Ekonomi Bangsa – kliktimes.com

Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury dan Wakil Ketua Effendy Latuconsina, Melkianus Sairdekut, dan Azis Sangkala menyambut kunjungan Bambang. Pertemuan juga hadir pimpinan fraksi, komisi dan anggota DPRD Maluku.

Anggota DPRD Maluku, Azis Hentihu berharap gabungan aparat keamanan TNI dan Polri akan semakin baik menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di kawasan Gunung Botak.

“Konsekuensi pengamanan kawasan Gunung Botak ini tentunya adalah masalah anggaran. Namun, tim gabungan TNI dan Polri akan semakin memberikan jaminan keamanan agar orang tidak berani menerobos masuk lokasi tambang melalui jalur tersembunyi,” ujarnya.

Sebab pemerintah telah lama menutup kawasan tambang emas Gunung Botak. Tetapi masih saja penambang masuk dan melakukan aktivitas penambangan ilegal.

“Di kawasan itu ada penambang lokal yang umumnya merupakan masyarakat adat Buru. Begitu pun penambang dari luar daerah sehingga khawatir bisa berpotensi terjadinya tindakan kriminal,” kata Azis.

Pangdam Temui Kapolda Maluku

Sebagaimana diketahui, mengawali tugasnya di Maluku Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan melakukan kunjungan ke gubernur dan berlanjut temui Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri, Kamis (26/8/2021).

  • Bagikan