banner 728x250

Penumpang KM Ngapulu Terjatuh di Laut Banda, Begini Nasibnya

  • Bagikan
PENUMPANG KM
Seorang penumpang KM Ngapulu yang terjatuh di perairan laut Banda, kabupaten Maluku Tengah, berhasil selamat. Insiden itu menggegerkan penumpang kapal. (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Seorang penumpang terjatuh dari atas KM Ngapulu. Insiden yang nyaris merenggut nyawa pria itu terjadi di perairan laut Banda, kabupaten Maluku Tengah.

Penumpang asal Dobo, kabupaten kepulauan Aru itu bernama George Titawano. Dia terjatuh ke laut beberapa saat setelah KM Ngapulu bertolak dari Pelabuhan Banda tujuan pelabuhan Yos Sudarso Ambon, Kamis (28/7/2022) sore.

Samsudin, salah seorang penumpang yang ikut berlayar dengan kapal milik PT Pelni itu mengatakan insiden tersebut diketahui nahkoda dan anak buah kapal.

Seorang penumpang yang kebetulan berada di anjungan melihat korban sedang berenang sambil berpegangan pada sepotong kayu.

“Itu kejadiannnya kemarin sore di laut Banda saat kapal hendak menuju Pelabuhan Ambon. Saya sedang minum kopi di dek tujuh di kantin. Lalu ada rebut-ribut ternyata ada yang melihat korban di laut memegang sepotong kayu,” kata Samsudin kepada sentraltimur.com via telepon seluler, Jumat (29/7/2022).

Setelah heboh, nakhoda kapal memutar arah kapal mendekati korban. Selanjutnya ABK langsung memberikan pertolongan dengan melempar pelampung ke arah korban.

“Korban selamat. Ada ABK yang buang pelampung dengan tali dan korban naikkan lagi ke kapal,” ujarnya.

Manager Operasional PT Pelni Cabang Ambon Muhamad Assagaff mengatakan korban pertama kali terlihat sedang berenang sambil berpegangan dengan sepotong kayu oleh seorang penumpang bernama Calvin.

Penumpang Tujuan Baubau

Melihat peristiwa itu, Calvin melaporkan kejadian tersebut kepada nakhoda kapal dan para ABK.

“Betul. Itu kejadiannya di laut Banda kemarin sore. Mengetahui kejadian itu kapten kapal Labani memutar haluan kapal menuju korban,” kata Muhamad.

Setelah kapal mendekat, regu penolong yang di atas kapal melempar pelampung ke arah korban dan segera mengangkatnya ke atas kapal. Selanjutnya korban menjalani perawatan di poliklinik yang berada di kapal.

  • Bagikan