banner 728x250

Pj Wali Kota Ambon: Setop Bangun Lapak Terminal Mardika

  • Bagikan
BANGUN LAPAK
Pembangunan lapak baru untuk pedagang di dalam Terminal Mardika, Kota Ambon menuai sorotan publik. (FOTO: SENTRALTIMUR.COM)
banner 468x60

Penataan pasar dan terminal Mardika oleh pemkot Ambon maupun Pemprov Maluku tujuannya untuk  membangun situasi pasar dan terminal yang lebih bermartabat, lebih baik dan tidak menyalahi ketentuan yang berlaku. 

Pihak ketiga yang membangun lapak baru di dalam terminal Mardika, Bodewin mengakui dilakukan oleh BPT. “Tujuan BPT sebenarnya hari ini ingin menata dalam kewenangan mereka. Saya sudah ketemu dengan pimpinan BPT dan saya minta untuk kalau mau bikin sesuatu, minimal ada koordinasi dengan Pemkot,” ujarnya.

Sebab ada yang jadi kewenangan Pemkot dan ada juga kewenangan Pemprov. “Ini yang tinggal kita duduk bersama. Sesama pemerintah tidak boleh saling menyalahkan. Karena tujuan kita menyelenggarakan pemerintahan demi kesejahteraan masyarakat. Jadi saya tidak mau kita dibentur-benturkan,” ujar Bodewin.

Ini Respon Pedagang

Permintaan Bodewin untuk menghentikan sementara pembangunan lapak baru ditolak Ketua Aliansi Pedagang Mardika Ambon Alham Valeo.

“Mungkin saja pak Wali kota lupa tentang bagaimana kehidupan pedagang yang ada di terminal. Ini bukan satu dua orang, tapi ratusan pedagang dan itu kalau dihentikan dan direlokasi atau dilarang untuk berjualan, pasti sangat berdampak pada ekonomi Kota Ambon,” jelasnya.

Menurutnya pembangunan lapak pedagang di lokasi terminal akan sangat berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Kota Ambon. Dia berharap pembangunan lapak terminal Mardika harus tetap dilanjutkan.

“Kita menginginkan seperti itu. Kami akan sampaikan argumen kepada penjabat wali kota  sudah puluhan tahun pedagang ada di situ dan mereka memberi kontribusi ekonomi yang besar bagi Kota Ambon dan Maluku,” ujar Alham. (MAN)

  • Bagikan