banner 728x250

Polisi Sita 3 Pucuk Senjata Api dan Bom Rakitan di Haruku

  • Bagikan
Polda Maluku menyita senjata api, amunisi dan bom rakitan di hutan Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah. (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Polda Maluku menyita tiga pucuk senjata api di Pulau Haruku, Kabupaten Maluku Tengah.

Senpi itu hasil penyisiran di hutan Pulau Haruku. Benda berbahaya itu Senpi berat  jenis 12,7, SKS dan sepucuk Senpi rakitan laras panjang.

Polisi juga menyita puluhan butir amunisi dari ketiga senpi itu. Terdiri dari 22 butir peluru SKS kaliber 7,65 milimeter, 12 peluru 5,56 dan tujuh amunisi LMG kaliber 12,7 milimeter.

Senpi organik SKS dan 12,7 merupakan senjata yang sangat andalkan saat perang dunia II.  Dalam penyisiran itu, polisi juga menemukan delapan bom rakitan aktif.

BACA JUGA:

Harga Minyak Goreng di Ambon Melonjak Sentuh Rp28.000 Per Liter – sentraltimur.com

Pemerintah Naikkan HET Minyak Goreng, Anggota DPR RI Mulyanto Sebut Kebijakan Amatiran – kliktimes.com

Delapan bom rakitan aktif itu oleh pemiliknya dibuat dari bahan berbahaya dan kemas dalam botol dan dibungkus kertas plastilk.

Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat mengatakan dua dari tiga pucuk senpi beserta amunisi dan delapan bom rakitan itu temukan saat polisi menggelar patroli di hutan Pulau Haruku Rabu (30/3/2022).

Sedangkan satu pucuk senjata mesin berat 12,7 berhasil sita pada 13 Februari 2022. Setelah polisi menggelar penyisiran di hutan pascabentrokan antara dua desa di Pulau Haruku.

Senpi dan Bom Rakitan Temukan di Goa

“Pascainsiden penembakan kemarin, anggota Ditkreskrimum melakukan patroli dan berhasil menemukan dua senjata api organic. Dan peluru di hutan Pulau Haruku. Senjata satunya itu temukan pada 13 Februari lalu,” kata Roem dalam keterangan pers di kantor Polda Maluku, Kamis (31/3/2022).

  • Bagikan