Tiga pucuk senpi dan delapan bom rakitan itu tidak temukan di dalam tanah. Pemilik menyimpannya di dalam goa di hutan Pulau Haruku. Polisi tidak mengetahui pemilik ketiga senpi dan amunisi itu. “Ini hasil patroli dari anggota kami,” ujarnya.
Direskrimum Polda Maluku, Kombes Pol Andi Iskandar mengatakan penemuan tiga pucuk Senpi dan puluhan amunisi itu setelah menggelar penyisiran pascainsiden bentrokan antarwarga di Pulau Haruku. Dan sejumlah rentetan aksi penembakan di wilayah tersebut.
“Pascakejadian bentrok dan penembakan kami melakukan penyisiran di hutan. Karena kami menduga di situ sebagai tempat penyimpanan senjata api,” ujarnya.
Penyisiran di hutan setelah polisi mendapatkan sejumlah informasi dari masyarakat. Hasilnya polisi menemukan tiga pucuk senpi dan puluhan butir peluru.
“Berkat informasi dari masyarakat kita melakukan penyisiran dan menemukan senjata ini,” kata Andi. (MAN)