banner 728x250

Polisi Ungkap Penyebab Kebakaran RSUD Karel Sadsuitubun Langgur

  • Bagikan
RSUD KAREL
Api membakar ruangan di RSUD Karel Sadsuitubun, kecamatan Kei Kecil, kota Langgur Kabupaten Maluku Tenggara, Rabu (4/10/2023). (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Polisi mengungkap penyebab kebakaran di RSUD Karel Sadsuitubun, Kabupaten Maluku Tenggara (Malra), Maluku.

RSUD yang berada di Kecamatan Kei Kecil, Kota Langgur itu terbakar, Rabu sore (4/10/2023) pukul 15.30 WIT. Kebakaran diduga korsleting listrik di gudang obat yang berada ada di dalam rumah sakit. Dari ruangan itu api menjalar ke ruangan lainnya.

Wakil Kepala Polres Malra Kompol Isac Risambessy mengatakan kebakaran menghanguskan sedikitnya tiga ruangan rumah sakit.

Polisi masih menyelidiki penyebab pasti kebakaran yang terjadi pada rumah sakit tersebut. “Ada tiga ruangan yang terbakar yakni ruang farmasi, ruang radiologi dan ruang laboratorium lama. Dugaan sementara karena arus pendek pada MCB listrik dari gudang obat,” kata Isac kepada wartawan, Rabu.

Dia mengatakan saat kebakaran terjadi, warga bersama petugas rumah sakit sempat berusaha memadamkan api dengan peralatan seadanya. Setelah itu datang aparat Polres Malra dan personel Kodim 1503 membantu memadamkan api.

Satu unit mobil damkar dan 8 unit mobil tangki air dikerahkan untuk memadamkan kebakaran. Setelah lebih dari satu jam, si jago merah berhasil dipadamkan pukul 16.50 WIT. Isac memastikan tidak ada korban jiwa maupun luka akibat insiden kebakaran tersebut. “Tidak ada korban jiwa,” katanya.

Kepanikan terjadi saat api membakar beberapa ruangan di rumah sakit. Petugas medis tak hanya berusaha memadamkan kobaran api, namun mereka juga terpaksa mengevakuasi pasien dari dalam bangsal ke luar rumah sakit.

KAREL SADSUITUBUN
Petugas medis evakuasi pasien saat api membakar RSUD Karel Sadsuitubun di kota Langgur, kabupaten Maluku Tenggara, Rabu (4/10/2023). (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)

Pengunjung yang berada di RSUD itu ketika kebakaran terjadi juga lari menjauhi lokasi kejadian.

Pasien dievakuasi ke kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Malra, Kodim 1503 serta rumah sakit terdekat. Pasien yang sempat dievakuasi kini telah kembali ke RSUD Karel Sadsuitubun. (MAN)

  • Bagikan