AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr M. Haulussy Ambon saat ini tidak lagi merawat pasien Covid-19.
Pasalnya semua pasien positif yang selama ini menjalani perawatan di rumah sakit tersebut telah sembuh dan kembali ke rumahnya masing-masing.
Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku, Doni Rerung mengatakan tidak ada lagi pasien Covid-19 yang dirawat di RSUD dr M. Haulussy Ambon bukan berarti rumah sakit menolak pasien.
“Bukan berarti menolak pasien tapi di RSUD itu tidak ada pasein Covid-19 yang dirawat artinya tidak ada kasus, itu menandakan trendnya menurun,” kata Doni kepada Sentraltimur.com Rabu malam (21/4/2021).
Dia menjelaskan saat ini angka kesembuhan pasein Covid-19 di Maluku sangat tinggi melebihi angka kesembuhan nasional.
Selain itu angka kematian pasien Covid-19 di Maluku juga sangat rendah jika dibandingkan dengan angka kematian pasien Covid-19 secara nasional. “Tingkat kesembuhan kita paling tinggi secara nasional begitu pun angka kematian di Maluku lebih rendah dari nasional,” ujarnya.
Menurut Doni keberhasilan pemerintah provinsi Maluku dan kabupaten kota serta satgas dalam menekan penyebaran Covid-19 menjadi alasan tingkat kesembuhan pasien di Maluku paling tinggi bila dibanding dengan daerah lain di Indonesia.
Dari data yang diterima Sentraltimur.com, hingga Rabu (21/4/2021) malam ini pasien positif yang masih menjalani perawatan di seluruh Maluku tersisa 307 pasien. Sedangkan jumlah total pasien yang meninggal dunia akibat Covid-19 sebanyak 116 orang.
Doni megatakan berbagai upaya pencegahan yang dilakukan seperti sosialisasi penerapan protokol kesehatan, penanganan pasien dengan baik hingga berbagai upaya tracing kasus sangat memengaruhi upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 di Maluku.
“Seperti yang dipaparkan Pak Sekda langkah-langkah yang kita lakukan baik penerapan protokol kesehatan, tracing dan sebagainya termasuk penanganan pasien itu sangat berhasil,” ungkapnya.
Dia pun berharap masyarakat di Maluku tetap mematuhi protokol kesehatan agar pandemi Covid-19 di Maluku dapat dikendalikan dengan baik. “Kita berharap protokol kesehatan tetap jalan dan kita berdoa semoga Covid-19 di Maluku dapat dikendalikan,” harapnya. (MMS)