AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Sekretaris Kota Ambon, A.G Latuheru meninjau lokasi bencana longsor di kawasan Mangga Dua, Kecamatan Nusaniwe.
Latuheru didampingi Kepala Dinas PUPR Kota Ambon Melly Latuhamallo melihat langsung kerusakan yang diakibatkan longsor, Minggu (6/6/2021).
Di antaranya kerusakan infrastruktur jalan, rumah warga dan keberadaan dapur umum yang telah didirikan untuk melayani warga korban bencana.
Latuheru mengatakan, Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy telah memerintahkan segera melakukan penanganan secepatnya, sehingga tidak membahayakan warga sekitar.
Beberapa kepala keluarga (KK) yang rumahnya terdampak sudah mengungsi. Dia juga masih mengkhawatirkan dampak yang ditimbulkan bagi warga lainnya, mengingat hujan masih terus mengguyur Kota Ambon.
“Apalagi ketika hujan, pasti akan terdampak pada warga lainnya. Ini dikarenakan dari pengikisan tanah dan menyebabkan kekosongan pada bawah tanah. Kejadian ini sudah dua hari lalu, sumbernya ada di atas, karena ada sumber PDAM. Kemungkinan besar pipa pada PDAM itu bocor dan menyebabkan air mengikis tanah sehingga terjadi longsor,” jelasnya.
Dia telah menginstruksikan Dinas PUPR dan Damkar Kota Ambon untuk melakukan pembersihan sedimen material longsor yang berada di badan jalan.
Latuheru mengingatkan warga untuk tetap waspada dan tidak membuang sampah ke selokan. “Warga tetap waspada saat musim hujan, dan jangan membuang sampah dalam selokan agar tidak tersumbat,” kata Latuheru.
Sebelumnya diberitakan, Dua rumah warga di RT 001 RW 02 Kelurahan Mangga Dua, Kecamatan Nusaniwe, Kota Ambon rusak tertimpa longsor. Longsor juga merusak pagar jalan di kawasan itu.
Musibah longsor terjadi ketika warga masih terlelap tidur, Jumat (4/6/2021) dini hari. Longsor dipicu tanah di tiga tempat penampung air berukuran raksasa berada bergeser.