banner 728x250

Viral, Beredar Rekaman Suara Sekkot Ambon: Ancam Boikot Wisata Rutong & Sentil Murad

  • Bagikan
REKAMAN SUARA
Viral rekaman suara Sekretaris Kota Ambon Agus Ririmasse terkait Pilkada 2024 beredar di media sosial. (TANGKAPAN LAYAR)
banner 468x60

Kesombongan Agus menuai cibiran warganet. Hingga pukul 02.00 WIT, Sabtu dini hari sebanyak 72 komentar netizen mengomentari VN Agus di postingan TikTok tersebut.

Akun @anak bawang menuliskan lalu yg biasa ktg lewat di muka MI rumah ada DE 9 parkir tu sapa oto e itu oto akang bjlan sndri kapa, atau MI ada pinjam akang mgkin jdi prkir dstu.

Komentar @Ongky Talakua abis hutumuri ada ini lai bkn blunder tarus.

@JANG BACOT menulis adoh eeh Ar punya kekuatan apa nii b poro sakit

@mentari Malaihollo berujar di kolom komentar hahahahha makanya puji

@Kenzo menulis kalimat hayoo ee AR talalu berbuat laii ada baru maso Ambon 2021 saja baru.

Akun @anak bawang menulis paleng makang puji.

Bukan sekali dua Agus melontarkan ucapan yang menuai kontroversi. Sebelumnya, beredar rekaman pesan suara Agus pada Juni lalu.  Dia membuat blunder dan mengejutkan publik. Akibatnya kecaman bukan hanya dari netizen di media sosial tapi juga warga Hutumuri.  

Ketika itu akun @gacomontar44 memposting VN Agus di TikTok berjudul: Rekaman suara Agus Ririmase ingin gulingkan raja Hutumuri.

“Hutumuri nanti habis tanggal 24 ini Hutumuri juga habis. Begini raja Hutumuri pung pengaruh berapa di dalam negeri par (untuk) kasi kalah beta. Kalau dia dapat 20, 30 orang itu wajar. Tapi kalau lebih su seng. Dia punya pengaruh berapa ada di sini,” kata Agus dalam rekaman pesan suara yang beredar di media sosial.

Dalam VN itu Agus menuduh Raja Negeri Hutumuri Fredy Benjamin Waas menggunakan ijazah palsu saat pencalonan sebagai kepala pemerintahan (raja) negeri Hutumuri. “Tanggal 24 dia (raja) su habis. (kasus) ijazah palsu bermaeng dia su habis. Bodewin (Wattimena, mantan Pj Walikota Ambon) habis dia juga habis. Raja ini tinggal nama saja nanti. Jang dia bermimpi dia mau jadi raja 8 taong (tahun),” ujar dia.

Agus Ririmasse belum memberikan tanggapan seturut rekaman pesan suaranya viral di media sosial. Dihubungi melalui panggilan telepon, Agus tidak mengangkat telepon genggamnya. Pesan whatsapp.com yang dilayangkan sentraltimur.com pukul 21.25 WIT, Jumat (2/8/2004) baru direspons satu jam kemudian.

Bukannya menyampaikan klarifikasi atas komentar nyeleneh-nya di TikTok yang viral, Agus membalas pesan WA menulis nama Ketua Saniri Negeri Leahari Ronny Diasz. Agus juga mengirim sebuah video pendek.

“Kakak tanya yang bersangkutan saja. Danke,” kata Agus dalam pesan WA.  

Rekaman video itu berisi penjelasan Ronny durasi 19 detik. Dalam video itu Ronny mengakui merekam pembicaraan Agus menggunakan telepon genggamnya. Tidak diketahui pria paruh baya itu menyampaikan pengakuan kepada sosok siapa yang berada di depannya.

Rony tidak menjelaskan dari tiga VN Agus itu, mana yang direkamnya. Namun kuat dugaan yang dimaksud Ronny adalah rekaman suara terkait ancaman Agus boikot pariwisata Negeri Rutong. (ANO)

Ikuti berita sentraltimur.com di Google News

  • Bagikan