AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Dua pemuda Desa Passo, Kecamatan Baguala, Kota Ambon menjadi korban pembacokan.
Yuneks Noya dan Wilen Forten menderita luka-luka di bagian kepala. Pelaku adalah tiga orang pria asal Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah.
Insiden pembacokan terjadi di kawasan Inakaka, Desa Passo Senin (6/6/2022) subuh sekira pukul 05.00 WIT.
Kedua korban menderita luka cukup serius dan menjalani perawatan medis di rumah sakit. Informasi yang sentraltimur.com peroleh, sekira pukul 01.00 salah satu saksi, Rido Polhaupessy bersama korban Yunneks Noya mendatangi acara ulang tahun temannya di samping Pertamina Desa Passo.
BACA JUGA:
4 Tahun Buron, Terpidana Korupsi Dana Reboisasi Bursel Dibekuk – sentraltimur.com
Tiba di acara pesta, keduanya sempat meneguk minuman keras jenis sopi bersama dengan salah satu pelaku yang diketahui marga Lestaluhu.
Saat asik pesta miras terjadi salah paham. Akibatnya pelaku dan korban Yoneks terlibat adu mulut. Pelaku memukul korban mengenai pelipis.
Situasinya mulai memanas, Rido dan korban memilih pulang kerumahnya di kompleks Inakaka, Passo.
Namun sekitar pukul 04.00 WIT, pelaku yang masih emosi mendatangi kompleks Inakaka bersama dua temannya sambil membawa parang. Mereka mencari Yoneks dan Wilen Forten di kediamannya.