banner 728x250

Warga Benteng Karang Blokade Jalan, Dinas PUPR Turun Tangan

  • Bagikan
Warga Benteng
Warga Benteng Karang, Desa Passo, Kecamatan Baguala memblokade ruas jalan utama yang menghubungkan Kecamatan Leitimur dengan pusat kota Ambon, Senin (27/9/2021). (FOTO: SENTRALTIMUR.COM)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Warga Benteng Karang, Desa Passo, Kecamatan Baguala memblokade ruas jalan utama yang menghubungkan Kecamatan Leitimur dengan pusat kota Ambon, Senin (27/9/2021).

Warga membentangkan batang pohon di atas badan jalan tersebut. Warga kesal dan memblokade jalan sebagai bentuk protes atas kerusakan ruas jalan di kawasan itu yang tidak juga pemerintah perbaiki. 

Akibat aksi itu arus lalu lintas di kawasan tersebut macet total. Kendaraan dari Leitimur menuju Ambon maupun sebaliknya tertahan karena tidak boleh melintas. Selain mobil angkot, puluhan mobil pengangkut sampah juga sempat tertahan di kawasan itu.

Warga Benteng Karang mengaku terpaksa memblokade jalan tersebut karena kesal dengan pemerintah kota Ambon yang tidak juga memperbaiki kerusakan jalan di kawasan tersebut.

BACA JUGA:

Erwin Tamaela Melaju ke Semifinal Kayak PON XX – sentraltimur.com

Ketua DPR Puan Maharani: Dukung Indonesia Jadi Pusat Vaksin Global – kliktimes.com

“Kita semua tahu jalan di sini sudah sangat rusak parah tapi pemerintah membiarkan tanpa perbaiki,” kata Rudi, seorang warga setempat kepada sentraltimur.com via telepon seluler, Senin (27/9/2021).

Warga beberapa kali mengadukan persoalan itu ke Pemkot Ambon, dengan harapan pemerintah kota Ambon segera perbaiki jalan yang rusak tersebut. Tetapi warga selalu mendapat jawaban yang tidak memuaskan.

Warga kecewa karena jalan tersebut selalu ramai kendaraan, jika tidak segera perbaiki dapat berisiko bagi para pengguna jalan.

“Padahal keinginan kita itu agar pengguna jalan ini selamat. Jika dibiarkan begitu terus akan berbahaya. Makanya karena semua lepas tangan kita tutup saja, ini sebagai bentuk protes,” ujar Rudi.

Perbaiki Jalan Rusak

Merespon protes warga itu, Dinas Pekerjaaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Ambon turun tangan memperbaiki ruas jalan yang rusak parah di kawasan itu.

  • Bagikan