banner 728x250

Wabup MBD Buka Loka Karya Penyusunan Kurikulum Merdeka

  • Bagikan
LOKA KARYA
banner 468x60

TIAKUR, SENTRALTIMUR.COM – Wakil Bupati Maluku Barat Daya Agustinus L. Kilikily membuka loka karya penyusunan dokumen kurikulum merdeka.

Kegiatan diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan MBD, Rabu (8/11/2023). Agustinus menegaskan Pemkab MBD komitmen pendidikan di MBD bersaing dengan daerah lain, mencetak serta melahirkan generasi yang unggul dan berkarakter.

Untuk mencapai tujuan tersebut dibutuhkan sinergitas dan kolaborasi para guru, dengan peran dan tugas. “Sebagai guru bekerjalah selayaknya guru. Sebagai pengawas, laksanakan tugas dengan baik, sebagai kepala sekolah, laksanakan tugas manajerial sekolah dengan sungguh-sungguh,” tegasnya.

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi terus melakukan sinergitas dan kolaborasi dengan pemerintah daerah dalam mengimplementasi kurikulum merdeka dan pemanfaatan platform merdeka belajar di satuan pendidikan.

“Dengan adanya sinergitas yang baik antara pusat dan daerah diharapkan masyarakat mendapat pemahaman utuh tentang kurikulum merdeka belajar untuk mencegah miskonsepsi di kalangan pendidik,” ujar Agustinus.

Bukti dukungan pemerintah daerah yang kuat terhadap program pemerintah pusat itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan MBD menyelenggarakan kegiatan Loka Karya Penyusunan Dokumen Kurikulum Merdeka.

Dokumen kurikulum di setiap satuan pendidikan adalah dasar dan panduan penting untuk mengimplementasi kurikulum merdeka secara terstruktur dan tersistem dengan baik. “Guru harus dapat beradaptasi dengan hal-hal baru, serta dapat berinovasi dan berkolaborasi dengan sesama guru untuk memboboti kemampuan yang dimiliki,” ujar Agustinus.

Dia berharap kepala sekolah dan para guru, dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan implementasi kurikulum merdeka terhadap kompetensi dan kualitas para peserta didik, khususnya pengalaman baru sehingga kabupaten ini juga mampu sejajar dengan kabupaten lain di provinsi Maluku.

Kepala Bidang SMP, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan MBD, Abdon Yermias menyampaikan peserta loka karya berjumlah 174 orang. Berasal dari 58 SMP dan berlangsung selama empat hari menghadirkan narasumber dari Balai Guru Penggerak Maluku. (RED)

Ikuti berita sentraltimur.com di Google News

  • Bagikan