AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Sebanyak 693 pucuk senjata api rakitan berbagai jenis sisa konflik Maluku dimusnahkan Kodam XVI Pattimura, Selasa (5/10/2021).
Pemusnahan ratusan senjata api rakitan itu usai upacara HUT ke-76 TNI di markas Kodam XVI Pattimura, kota Ambon.
Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan memimpin pemusnahan bersama Gubernur Maluku Murad Ismail, Kapolda Maluku Irjen Pol Refdi Andri dan Ketua DPRD Maluku Lucky Wattimury.
Senjata api rakitan itu dihancurkan dengan alat pemotong besi di lokasi pemusnahan. “Senjata api rakitan yang dimusnahkan ini merupakan pemberian dari masyarakat kepada anggota TNI,” kata Bambang.
BACA JUGA:
WhatsApp, Facebook dan Instagram Gangguan di Seluruh Dunia, Ini Penyebabnya – sentraltimur.com
Kepala Penerangan Kodam XVI Pattimura, Kolonel Adi Prayoga mengatakan 693 pucuk senjata api berbagai jenis tersebut merupakan senjata api rakitan.
“Tidak ada yang organik. Semuanya senjata api rakitan, ada yang laras panjang dan juga laras pendek,” ujarnya.
Ratusan senjata api rakitan itu merupakan senjata sisa konflik kemanusiaan di Maluku dan Maluku Utara. Warga menyerahkan senjata api secara sukarela kepada jajaran Kodam Pattimura melalui Babinsa, Koramil, Kodim hingga ke Kodam Pattimura.
“Itu senjata ada yang juga sisa konflik. Semua, warga serahkan kepada TNI dalam dua tahun terakhir ini,” kata Adi.
Adi berharap dengan pembinaan territorial oleh TNI, masyarakat yang masih menyimpan senjata sisa konflik agar dapat menyerahkannya kepada aparat berwenang. “Harapan kami ada kesadaran masyarakat. Bagi warga yang masih menyimpan senjata bisa segera menyerahkan kepada aparat berwenang,” imbau Adi.
Pangdam Pattimura Ziarah ke TMP
Sebelumnya, sehari jelang HUT TNI ke-76, seluruh pejabat TNI jajaran Kodam Pattimura, Lantamal Ambon dan Lanud Pattimura ziarah ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Kapahaha di kawasan Tantui, Ambon, Senin (4/10/2021).
Pangdam XVI Pattimura Mayjen TNI Bambang Ismawan memimpin ziarah ke TMP. Ziarah ke TPM juga ikut hadir para pejabat Polda Maluku dan sejumlah pejabat pemerintah provinsi Maluku.
Upacara penghormatan dan mengheningkan cipta kepada arwah para pahlawan bangsa mengawali ziarah ke TMP. Pangdam selaku inspektur upacara meletakkan karangan bunga dan doa bersama. Selanjutnya para pejabat TNI, Polri menabur bunga TMP Kapahaha.