banner 728x250

Pemkot Ambon dan Universitas Udayana Teken Kerjasama Kesehatan Mata

  • Bagikan
Universitas Udayana
Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Komang Januartha Putra Pinatih saling bertukar cinderamata di Gedung Theater Universitas Udayana, Rabu (27/10/2021). (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Pemerintah Kota Ambon melalui Dinas Kesehatan menandatangani kerjasama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana tentang Pelayanan Kesehatan di bidang mata pada Balai Kesehatan Mata Ambon Vlissingen (AV).

Penandatangan kerjasama oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Ambon Wendy Pelupessy dan Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Komang Januartha Putra Pinatih di Gedung Theater FK Universitas Udayana, Rabu (27/10/2021).

BACA JUGA:

10 Anggota Brimob Polda Maluku Dipecat, 2 Diantaranya Terlibat Asusila – sentraltimur.com

Garuda Indonesia Siap Luncurkan Promo Tes COVID-19 – kliktimes.com

Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy turut menyaksikan penandatanganan kerjasama, di dampingi Kepala Balai Kesehatan Mata AV, Daniel Siegers dan Plt Kepala Bagian Hukum Sekretariat Kota Ambon Lexy Manuputty.

Dalam sambutannya, Richard berterima kasih kepada dekan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana yang bersedia melakukan kerjasama dengan Pemkot Ambon di bidang kesehatan, khususnya kesehatan mata.

Menurut Richard, kunjungan ini adalah yang kedua kali. Kunjungan pertama saat penandatanganan MoU antara wali kota Ambon dengan Rektor Universitas Udayana Anak Agung Raka Sudewi. Dan kedua, kerjasama antara Dinas Kesehatan Kota Ambon dengan Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali.

“Penandatangan Kerjasama ini merupakan kelanjutan dari MoU yang telah saya tandatangani dengan rektor Universitas Udayana beberapa waktu lalu,” kata Richard dalam keterangan tertulis yang sentraltimur.com terima, Kamis (28/10/2021).

Richard mengungkapkan, sebelumnya Pemkot Ambon memiliki kerjasama sister city dengan Vlissingen, Belanda dan Darwin, Australia. Khusus untuk Vlissingen dihuni masyarakat asal Maluku relatif cukup banyak. Dan mereka ingin sekali membuat sesuatu kepada daerah asal mereka, Maluku khususnya Ambon.

“Komunikasi yang intens dalam hubungan sister city dengan Vlisingen, yang di support oleh pemerintah kota Vlissingen. Wujudnya kerja sama, di bidang pendidikan, lingkungan hidup dan kesehatan. Di bidang kesehatan ini berdiri Balai Kesehatan Mata. Fisiknya bangunan disiapkan Pemkot Ambon. Sedangkan kelengkapan medisnya oleh masyarakat Maluku di Vlisingen dan Pemerintah Kota Vlisingen,” kata Richard.

Ambon – Vlissingen Sister City

Hubungan sister city yang baik ini, membuat setiap tahun ada kunjungan berbalasan dari Vlissingen maupun Ambon.

Richard mengatakan, dampak dari hadirnya Balai Kesehatan Mata ini sangat rasakan manfaatnya oleh masyarakat Ambon. Namun keterbatasan dokter mata di Ambon, membuat Pemkot Ambon membangun jaringan kerjasama secara intens dengan sejumlah potensi–potensi kesehatan di Indonesia.

  • Bagikan