SAUMLAKI, SENTRALTIMUR.COM – Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) pada tahun 2021 menganggarkan Rp 89 miliar untuk pembangunan fasilitas penunjang Sentra Kelautan Perikanan Terpadu (SKPT) Saumlaki.
SKPT Saumlaki berada di Pelabuhan Pendaratan Ikan (PPI) Ukur Laran, Kecamatan Tanimbar Selatan, Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Maluku.
“Informasi yang kami terima dari Direktorat Kapal dan Alat Penangkap Ikan KKP yang mempunyai tugas mengelola SKPT Saumlaki akan ada bantuan hibah dari Jepang. PPI Ukur Laran dapat dana Rp.89 miliar lebih untuk pembangunan fisik dan berbagai fasilitas di dalam kawasan itu,” kata Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Alowesius Batkormbawa di Saumlaki, Senin (12/7/2021).
Dia menyatakan, KKP berkomitmen merevitalisasi sekaligus membangun PPI Ukur Laran menjadi SKPT Saumlaki. Proses revitalisasi dan pembangunan SKPT Saumlaki di lahan seluas dua hektare tersebut siap dikerjakan.
“Telah ada pelimpahan aset dari Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Tanimbar kepada Pemprov Maluku, dan seterusnya telah diserahkan ke KKP pada tahun 2017,” sebutnya.
Pembangunan fisik tersebut berupa fasilitas perikanan modern di SKPT Saumlaki seperti tempat pelelangan ikan (TPI), pabrik es, cold storage hingga gedung perkantoran dan kebutuhan utama dari sebuah pangkalan pendaratan ikan.
Besaran anggaran dan rencana kerja tersebut diterima dari Biro Perencanaan KKP. Dana hibah sudah tersedia di rekening KKP.
“Jadi kita tidak menerawang lagi. Dananya sudah tersedia tinggal kita membangun sesuai dengan tahapan yang ada,” ujar Alowesius.