banner 728x250

Propam Usut Bentrok Polisi – Warga Tamilouw, Apa Hasilnya?

  • Bagikan
PROPAM POLISI
Kabid Humas Polda Maluku Kombes Pol M. Roem Ohoirat. (FOTO: TANGKAPAN LAYAR)
banner 468x60

Roem memastikan bahwa aparat yang bertugas di lapangan tidak di persenjatai dengan peluru tajam. “Semuanya terkena tembakan peluru karet,” ujarnya.

Bentrokan terjadi setelah polisi hendak menangkap 11 pelaku perusakan tanaman warga desa Sepa dan pembakaran kantor Desa Tamilouw.

Saat itu warga menghadang polisi hingga akhirnya mengeluarkan tembakan gas air mata, namun warga tidak membubarkan diri dan menyerang.

Polisi yang terdesak mengeluarkan tembakan peluru karet ke arah warga. Dalam insiden itu belasan warga mengalami luka-luka. Polisi belum dapat memastikan jumlah warga yang menjadi korban luka dalam insiden itu.

Adapun anggota polisi yang terluka sebanyak tujuh orang. Empat mobil polisi juga ikut rusak akibat amukan massa dalam bentrokan tersebut. (MAN)

  • Bagikan