banner 728x250

Wakil Bupati MBD Hadiri Penarikan Mahasiswa KKN-PPM UGM

  • Bagikan
PENARIKAN MAHASISWA
banner 468x60

TIAKUR, SENTRALTIMUR.COM – Kuliah Kerja Nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM) Universitas Gajah Mada angkatan ke-4 di Kabupaten Maluku Barat Daya, berakhir.

Berlokasi di Desa Kaiwatu dan Desa Wakarleli digelar pelepasan dan penarikan mahasiswa KKN-PPM UGM, Rabu (7/2/2024). KKN-PPM mahasiswa UGM berlangsung selama satu bulan lebih.

Pelepasan dihadiri Wakil Bupati MBD Agustinus Kilikily, Direktur Pengabdian Kepada Masyarakat UGM, Prof. Irfan Dwidya Prijambada, pimpinan OPD, kepala Desa Kaiwatu dan Kepala Desa Wakarlely dilaksanakan di aula Bappeda.

Kilikily menyampaikan apresiasi kepada UGM atas pelaksanaan KKN-PPM. Tahun ini merupakan tahun ketiga sejak digelar 2019. Kehadiran mahasiswa di tengah masyarakat telah membantu, memotivasi dan menginspirasi warga Desa Kaiwatu dan Desa Wakarleli untuk memahami teknologi terapan yang telah dipraktekan, sehingga menyadarkan MBD akan potensi alam, namun belum optimal dikembangkan.

“Beberapa hal menarik yang kami lihat sepanjang pelaksanaan KKN-PPM UGM tahun ini adalah upaya pengembangan UMKM melalui sejumlah pelatihan seperti pembuatan VCO, tempe dan berbagai pelatihan lainnya yang mendukung pemanfaatan sumber daya lokal,” kata Kilikily.

Kegiatan KKN kata dia, banyak mengalami kendala dan berbagai hal yang kurang berkenan selama berada di tengah-tengah masyarakat ataupun pelayanan dari pemerintah daerah yang belum optimal, kiranya dapat dimaafkan.

Dia berharap mahasiswa UGM bisa menjadi duta untuk memperkenalkan MBD lebih luas sehingga banyak orang tertarik datang ke kabupaten berjuluk Kalwedo ini. “Saya menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada Universitas Gajah Mada melalui DPKM UGM yang memfasilitasi program KKN di kabupaten Maluku Barat Daya. Ke depannya kerjasama yang baik ini terus dibangun dan berkelanjutan,” kata Kilikily. (MBD)

Ikuti berita sentraltimur.com di Google News

  • Bagikan