banner 728x250

ACT Bagikan Makanan Gratis untuk Warga Kurang Mampu

  • Bagikan
Relawan ACT membagikan makanan gratis kepada warga kurang mampu di kota Ambon, Jumat (13/8/2021). (FOTO: ISTIMEWA)
banner 468x60

AMBON, SENTRALTIMUR.COM – Organisasi nirlaba Aksi Cepat Tanggap (ACT) Cabang Maluku membagikan makanan gratis kepada warga kurang mampu di kota Ambon.

Kegiatan bertajuk Beri Makan Gratis (Beriman) membagikan 400 kotak makanan siap saji kepada para pekerja harian, Jumat (13/8/2021).

Menggandeng Perhimpunan penggerak Indonesia sejahtera (Pepes) Maluku, makanan gratis disalurkan kepada tukang becak, ojek, sopir angkot, tukang gerobak, penyapu jalan, dan pekerja harian lainnya yang melintasi kawasan Pantai Losari Mardika, Kecamatan Sirimau, Ambon.


“Kami mulai buka (membagikan) usai shalat Jumat. Alhamdulillah karena banyak yang menyumbang juga, hari ini kita bisa menyiapkan 400 kotak makanan, lebih banyak dari sebelumnya,” kata Kepala ACT Cabang Maluku Wahab Loilatu.


Beriman merupakan aksi rutin yang digelar ACT setiap Jumat saat pandemi Covid-19, dan sudah berlangsung lima bulan.

Dikatakan, ketika pertama kali dilaksanakan ACT hanya mampu menyediakan 100 kotak makanan yang dibagikan secara acak di beberapa lokasi.


Seiring waktu banyak warga Kota Ambon yang menyumbang uang dan makanan untuk pelaksanaan aksi Beriman, sehingga jumlah makanan gratis yang dibagikan tiap Jumat mencapai 200 hingga 300 kotak.

Kegiatan rutin itu diharapkan bisa sedikit membantu para pekerja harian, terutama mereka yang penghasilannya menurun akibat terdampak pandemi.


“Kalau sebelumnya kami keliling ke beberapa lokasi dan membagi-bagikan di jalan, kali ini kami mendirikan tenda di sini sebagai tempat makan, sehingga kalau ada yang mau langsung makan bisa di sini,” ujar Wahab.


Wahab juga berharap komunitas lokal berkolaborasi dengan ACT Maluku untuk aksi Beriman, sehingga jumlah penerima manfaat dari aksi tersebut juga lebih banyak.


“Di masa pandemi seperti ini, pendapatan mereka (warga kurang mampu) juga sangat menurun drastis. Uang makan yang seharusnya digunakan hari ini bisa disimpan untuk dibawa pulang kepada keluarga, karena makanannya sudah kita siapkan,” ujarnya. (ANT/RED)

Penulis: ANTARAEditor: REDAKSI
  • Bagikan